Sama halnya seperti tidur di malam hari, tidur siang juga bermanfaat bagi kesehatan balita. Apa sajakah manfaat tidur siang bagi balita? Simak pembahasannya berikut.

Manfaat Tidur Siang bagi Balita

Seiring bertambahnya usia balita, anak membutuhkan lebih banyak istirahat untuk memulihkan tenaganya. Jika anak terlalu lelah di siang hari, justru lebih sulit untuk mereka tidur dengan mudah.

Mengajak anak balita rutin tidur siang setiap hari memberikan banyak manfaat, di antaranya:

Meningkatkan kinerja kognitif balita

Tidur siang dapat membantu balita merasa segar dan bugar serta meningkatkan kinerja kognitif mereka, termasuk dalam belajar. Studi menunjukkan bahwa tidur siang dapat memperbaiki konsolidasi memori dan meningkatkan daya ingat pada anak-anak dan dewasa.

Namun, efek tidur siang terkait kemampuan belajar balita mungkin bervariasi tergantung pada individu, pola tidur, dan waktu tidur siang yang diambil. Beberapa balita mungkin merasa lebih segar dan mampu fokus pada belajar setelah tidur siang, sementara yang lain mungkin merasa lebih mengantuk atau kesulitan berkonsentrasi setelah bangun tidur.

Membantu anak tetap bugar

Tidur siang dapat membantu anak-anak tetap bugar. Tidur siang dapat membantu anak-anak memulihkan energi dan mengurangi kelelahan sehingga mereka dapat tetap aktif dan fokus selama sisa hari.

Baca Juga: Tips Untuk Meningkatkan Perkembangan Kognitif Anak Balita

Meningkatkan suasana hati balita

Ketika balita merasa lelah dan kekurangan tidur, mereka mungkin lebih mudah merasa rewel, sulit diatur, dan memiliki suasana hati yang buruk. Tidur siang dapat membantu mengurangi kelelahan dan membuat balita merasa lebih segar dan bugar sehingga membantu meningkatkan suasana hati mereka.

Selain itu, tidur siang juga dapat membantu mengurangi stres pada balita dan membantu mengatur emosi mereka. Studi menunjukkan bahwa tidur siang dapat membantu mengurangi kadar kortisol, hormon stres dalam tubuh sehingga membantu meningkatkan suasana hati dan kesejahteraan emosional pada anak-anak.

Waktu Tidur Siang yang Dibutuhkan Balita

Kebutuhan tidur siang balita berbeda setiap usia. Anak-anak yang lebih muda mungkin membutuhkan tidur siang yang lebih sering dan lama.

• Bayi baru lahir - sampai berusia 3 bulan, bayi akan lebih banyak tidur baik di siang hari maupun malam hari. Bayi bisa tidur hingga 18 jam sehari dan menghabiskan 1-2 jam setiap sesi tidur
• Sebelum berusia 12 bulan - sebelum mencapai ulang tahun pertamanya, bayi membutuhkan 2-4 kali tidur siang dengan durasi 30 menit hingga 2 jam
• Balita - anak balita harus tidur 12-14 jam sehari, termasuk tidur siang. Tidur siang balita biasanya cukup lama hingga 3 jam terutama bila anak balita cukup aktif
• Anak-anak prasekolah - setelah usia 2 tahun tidak semua anak membutuhkan tidur siang. Anda tidak perlu memaksa anak tidur siang, namun Anda bisa mengajak anak beristirahat sehingga dalam sehari anak mendapatkan tidur yang cukup 11-13 jam
• Anak usia sekolah atau lebih tua - setelah berusia 5 tahun kebanyakan anak menolak untuk tidur siang. Namun, istirahat dengan tidur-tiduran atau bermalas-malasan di tengah hari sama efeknya dengan tidur siang

Baca Juga: Agar Tidur Siang Bermanfaat, Ikuti Tips Berikut

Perlu diingat bahwa setiap anak memiliki karakteristik dan kebutuhan tidur yang berbeda-beda. Jika anak tetap menolak tidur siang meskipun sudah dilakukan berbagai upaya, ada baiknya untuk berkonsultasi dengan dokter anak melalui aplikasi Ai Care untuk mengetahui apakah ada masalah kesehatan atau gangguan tidur yang perlu diatasi.

Mau tahu informasi seputar kehamilan, menyusui, kesehatan wanita dan anak-anak? Cek di sini, ya!