Selama hamil, kebutuhan nutrisi ibu hamil meningkat. Ibu hamil perlu memenuhi kebutuhan vitamin dan mineral penting lainnya untuk mendukung perkembangan kesehatan janin. Salah satu vitamin yang dibutuhkan ibu hamil adalah vitamin D. Apa saja manfaat vitamin D bagi perkembangan janin?
Manfaat Vitamin D bagi Ibu Hamil
Tubuh kita menghasilkan vitamin D alami ketika berjemur atau terekspos sinar matahari. Selain mendapatkan vitamin D dari paparan sinar matahari, Anda juga bisa mendapatkan vitamin D dari makanan dan minuman yang dikonsumsi setiap hari.
Manfaat vitamin D yang paling utama adalah untuk mendukung pertumbuhan tulang dan gigi. Vitamin D juga penting untuk meningkatkan daya tahan tubuh dalam melawan penyakit. Dilansir dari American Pregnancy Association, berikut ini beberapa manfaat vitamin D bagi kehamilan:
1. Mendukung pertumbuhan tulang dan gigi janin
Vitamin D berfungsi untuk mengatur kalsium dan fosfat di dalam tubuh. Keduanya merupakan mineral yang dibutuhkan janin untuk pembentukan tulang, gigi dan otot. Janin yang kekurangan vitamin D akan berisiko mengalami penyakit rakhitis dan gangguan tulang pada bayi baru lahir.
2. Meningkatkan daya tahan tubuh
Selama hamil, daya tahan tubuh ibu menurun agar sistem kekebalan tubuh tidak menyerang janin yang dianggap sebagai benda asing. Akibatnya, ibu hamil rentan terkena penyakit infeksi.
Mengonsumsi vitamin D dapat membantu meningkatkan daya tahan tubuh dalam melawan infeksi. Dilansir dari Healthline, vitamin D bermanfaat untuk membantu melawan flu, gejala autoimun, diabetes dan masalah jantung.
3. Menurunkan risiko komplikasi kehamilan
Ibu hamil yang mendapat asupan vitamin D yang cukup juga memiliki risiko lebih kecil terkena komplikasi kehamilan seperti preeklamsia, diabetes gestasional, kelahiran prematur dan berat badan bayi lahir rendah (BBLR).
Bagaimana Memenuhi Kebutuhan Vitamin D saat Hamil?
Sebuah penelitian mengungkapkan bahwa kebutuhan vitamin D saat hamil mencapai 4000 IU per hari. Sedangkan kandungan vitamin D yang terdapat dalam vitamin kehamilan umumnya hanya sekitar 400 IU. Untuk itu, Anda membutuhkan suplemen vitamin D yang dikonsumsi setiap hari.
Untuk memenuhi kebutuhan tersebut, Anda bisa menadapatkannya dengan cara:
1. Berjemur
Berjemur dapat mengaktifkan vitamin D yang terdapat dalam tubuh Anda sehingga bekerja optimal. Lakukan berjemur setiap hari atau 2-3 kali seminggu selama 5-10 menit dengan membiarkan lengan dan kaki terkena sinar matahari. Saat berjemur, gunakan sunscreen untuk melindungi kulit dari serangan sinar ultraviolet.
2. Makan makanan yang mengandung vitamin D
Anda juga bisa mendapatkan vitamin D dari makanan dan minuman yang kaya akan vitamin D seperti susu, kuning telur, keju, minyak ikan dan ikan.
3. Mengonsumsi suplemen sesuai anjuran dokter
Jika Anda sudah mengonsumsi makanan yang kaya akan vitamin D dan rutin berjemur, umumnya Anda tidak membutuhkan suplemen vitamin D. Namun pada beberapa ibu hamil yang jarang berjemur dan mengalami kelebihan berat badan umumnya membutuhkan suplemen vitamin D yang diminum setiap hari. Untuk memastikannya, sebaiknya konsultasikan ke dokter terlebih dahulu.
Vitamin D sangat dibutuhkan untuk perkembangan tulang, gigi dan otot pada janin. Sebelum mengonsumsi suplemen vitamin D sebaiknya konsultasikan dengan dokter mengenai kebutuhan vitamin D yang sesuai dengan kondisi Anda.
Mau tahu informasi seputar kehamilan, menyusui, kesehatan wanita dan anak-anak? Cek di sini, ya!
- dr Anita Larasati Priyono