Dalam beberapa situasi, anak-anak mungkin perlu meminum obat agar mereka bisa sembuh dari sakitnya. Tidak semua obat untuk anak hadir dalam bentuk cair seperti sirup dengan rasa buah-buahan yang bisa diterima lidah anak. Beberapa di antaranya mungkin hadir dalam bentuk pil dan memiliki rasa yang pahit sehingga anak menolak meminumnya. 

Padahal bila mereka tidak meminum obat, mereka tidak akan kunjung sembuh dari penyakitnya. Berikut adalah beberapa tips untuk membantu anak-anak lebih mudah minum obat terutama yang hadir dalam bentuk pil.

Mengajarkan Sejak Dini

Jauh lebih mudah mengajari anak minum obat berbentuk pil di usia sekitar 4-5 tahun, di saat anak-anak belum mengembangkan rasa takutnya. Mengajarkan anak-anak menelan obat berbentuk pil mulai usia 8 tahun mungkin akan jauh lebih sulit karena anak-anak sudah memiliki rasa takut.

Tunjukkan pada anak bagaimana cara minum obat dengan menjadi teladan bagi anak. Anda juga dapat menggunakan bantuan visual seperti buku atau gambar yang menggambarkan anak-anak yang menelan pil dengan senang hati. Ini dapat membantu mengurangi rasa takut anak dan memperlihatkan bahwa menelan pil adalah hal yang biasa dilakukan oleh banyak orang yang sakit.

Baca Juga: Waspada Cedera yang Rentan Dialami Anak-Anak

Memasukkan Obat ke Dalam Makanan

Tidak semua obat boleh dihaluskan sebelum diminum. Ada beberapa obat yang tidak boleh dihaluskan karena beberapa hal berikut:

• Memiliki jangka waktu pelepasan obat yang terkontrol di tubuh
• Memiliki lapisan pelindung agar obat terlindung dari pengaruh lingkungan atau untuk memberikan rasa yang menyenangkan agar obat mudah ditelan
• Memiliki sifat mudah larut dan berhubungan dengan efektivitas obat
• Memiliki sifat iritatif
• Memiliki jendela terapeutik yang sesuai dengan dosis dan waktu pemberian

Oleh karena alasan di atas, Anda bisa mencoba alternatif lain seperti memasukkan pil ke dalam makanan sehingga anak-anak lebih mudah menelan. Namun, sebelumnya Anda perlu mengonfirmasi ke dokter apakah obat tersebut aman untuk dikonsumsi bersama atau dicampur dengan makanan. Bila dokter mengonfirmasi bahwa hal tersebut tidak masalah, pastikan untuk memilih makanan yang mudah ditelan.

Menyamarkan Rasanya

Tidak semua anak bisa dengan cepat belajar menelan obat berbentuk pil atau tablet. Beberapa anak mungkin akan memuntahkannya karena rasa obat yang pahit.

Anda bisa menyamarkan rasa obat dengan menawarkan sari buah atau permen cokelat. Sebaiknya tidak menawarkan madu saat anak mengonsumsi obat karena madu mungkin berinteraksi dengan obat tertentu.

Baca Juga: Gejala Penyakit pada Anak yang Tak Boleh Diabaikan

Berikan Penjelasan Sederhana

Jelaskan pada anak mengapa mereka perlu minum obat dan bagaimana obat tersebut akan membantu mereka merasa lebih baik. Gunakan kata-kata yang sederhana dan mudah dimengerti sesuai dengan tingkat pemahaman anak.

Berikan pujian dan dorongan positif ketika anak berhasil menelan pil dengan baik. Pujian akan membantu anak merasa dihargai dan lebih termotivasi untuk bisa minum obat tanpa drama.

Selalu ingat bahwa setiap anak berbeda dan mungkin membutuhkan waktu lebih lama untuk bisa menelan pil atau tablet obat dengan nyaman. Jika Anda mengalami kesulitan atau kekhawatiran, konsultasikan dengan dokter anak untuk mendapatkan masukan atau tips lain agar anak lebih mudah minum obat.

Anda juga bisa memanfaatkan layanan telekonsultasi melalui aplikasi Ai Care yang bisa diunduh di Play Store atau App Store.

Mau tahu informasi seputar kehamilan, menyusui, kesehatan wanita dan anak-anak? Cek di sini, ya!