Hyaluronic acid atau asam hialuronat sering digunakan dalam produk perawatan kulit karena kemampuannya sudah terkenal dalam menjaga kelembapan dan menghidrasi kulit. Menggunakan asam hialuronat secara teratur menjadi rutinitas yang perlu dipertimbangkan bila ingin mendapatkan kulit yang sehat.
Pada artikel ini, Anda akan mengetahui lebih lanjut mengenai manfaat, cara kerja dan kemungkinan efek samping yang bisa timbul dari asam hialuronat.
Manfaat Asam Hialuronat bagi Kulit
Asam hialuronat belakangan ini populer digunakan dalam kandungan produk perawatan kulit karena memiliki banyak manfaat di antaranya:
- Melembapkan dan menghidrasi kulit
- Memperlambat penuaan dini
- Membantu dalam penyembuhan luka dan mengurangi bekas luka
- Mengurangi kedalaman dan garis kerutan di wajah
- Meningkatkan elastisitas kulit
- Membantu mengatasi kemerahan di kulit wajah
Baca Juga: 6 Manfaat Air Mawar untuk Perawatan Kulit
Cara Kerja Asam Hialuronat
Asam hialuronat yang terkandung dalam produk perawatan kulit umumnya diproses secara bioteknologi. Produksinya melibatkan fermentasi bakteri tertentu dengan strain yang sudah dimodifikasi secara genetik. Setelah proses fermentasinya selesai, asam hialuronat akan diekstraksi. Proses ini banyak digunakan untuk menghasilkan produk asam hialuronat dengan berat molekul di atas 1 MDa, cocok untuk pemakaian kosmetik dan biomedis.
Dalam produk perawatan kulit, asam hialuronat bekerja dengan beberapa cara di antaranya:
Menyimpan kelembapan
Asam hialuronat tergolong ke dalam molekul gula bernama polisakarida. Rantai molekul yang rumit ini memiliki banyak lokasi yang menjadi tempat menempelnya senyawa kimia (seperti air), sehingga dapat menarik dan mempertahankan kelembapan di permukaan kulit. Selain itu, asam hialuronat juga bagus untuk mengantarkan molekul lainnya di dalam tubuh. Bila digunakan secara rutin, produk yang mengandung asam hialuronat dapat menjaga kulit tetap terhidrasi dan terlihat lebih lembap.
Mengisi dan melembutkan kulit
Asam hialuronat memiliki kemampuan untuk mengisi ruang di antara sel-sel kulit sehingga memberikan efek pengisi pada garis halus, kerutan dan permukaan kulit yang kasar. Dengan penggunaan rutin kulit akan memiliki penampilan yang lebih kenyal, halus dan muda.
Memperkuat skin barrier
Lapisan terluar kulit berfungsi sebagai skin barrier (penghalang pelindung kulit) yang melindungi kulit dari kerusakan lingkungan dan kehilangan kelembapan. Dengan menggunakan produk perawatan kulit yang mengandung asam hialuronat maka skin barrier akan lebih kuat, kelembapan akan ditingkatkan dan mengurangi kehilangan air transepidermal. Kulit Anda akan mendapatkan perlindungan tambahan dari iritasi dan faktor lingkungan yang dapat merusak kulit.
Baca Juga: Tips Perawatan Kulit untuk Wanita Usia 30-an
Efek Samping Menggunakan Asam Hialuronat
Secara umum penggunaan asam hialuronat dinyatakan aman selama mengikuti instruksi pemakaian produk. Reaksi alergi yang dilaporkan cukup langka. Namun begitu, Anda tetap perlu berhati-hati sebelum memakai produk yang mengandung asam hialuronat untuk pertama kalinya.
Bagi Anda yang memiliki kulit sensitif atau jerawat meradang sebaiknya lakukan tes alergi terlebih dahulu sebelum mencoba produk perawatan kulit. Akan lebih baik bila Anda berkonsultasi dengan dokter sebelum menggunakan produk perawatan kulit agar mendapatkan perawatan yang sesuai dengan kondisi kulit.
Sebaiknya baca aturan pakai yang tertera di dalam kemasan sebelum menggunakan produk. Anda juga bisa berkonsultasi dengan ahli dermatologi atau dokter sebelum menggunakan produk yang mengandung asam hialuronat. Gunakanlah layanan konsultasi kesehatan dengan mengunduh aplikasi Ai Care melalui App Store atau Play Store di ponsel Anda.
Mau tahu tips dan trik kesehatan, pertolongan pertama, dan home remedies lainnya? Cek di sini, ya!
- dr Hanifa Rahma