Ada beragam pola makan yang dapat membantu Anda menurunkan berat badan, salah satunya adalah clean eating. Aturan makan ini banyak diterapkan oleh para pelaku gaya hidup sehat agar berat badan lebih stabil dan menjaga kesehatan.

Bagaimana cara menerapkan clean eating dalam pola makan sehari-hari? Simak ulasannya berikut ini.

Apa Itu Clean Eating?

Ketika mendengar istilah clean eating, mungkin yang tersirat dalam benak Anda adalah pola makan yang mengatur seseorang agar hanya makan makanan yang bersih dan sehat. Hal tersebut tidak sepenuhnya salah.

Clean eating adalah pola makan dimana Anda perlu mengonsumsi makanan dari bahan segar yang tidak melalui proses pemasakan lama.

Dalam pola makan clean eating, Anda dianjurkan menghindari makanan olahan seperti makanan kaleng, makanan instan, makanan beku, dan makanan lain yang menggunakan pengawet seperti snack atau permen.

Menyantap makanan yang diolah dengan proses yang minim diyakini dapat meningkatkan tingkat metabolisme tubuh sehingga membantu membakar kalori lebih banyak.

Selain itu, pola makan clean eating membuat tubuh menjadi lebih kenyang dan membuat Anda mendapatkan asupan nutrisi yang baik untuk menjaga kesehatan jantung dan otak.

Bagaimana Cara Melakukan Clean Eating?

Dilansir dari WebMD, berikut ini beberapa cara menerapkan pola makan clean eating sehari-hari:

1. Pilih Makanan Utuh

Konsep dasar dari clean eating adalah memilih makanan yang minim pengolahan baik dari segi bentuk dan tekstur. Jadi alih-alih memilih makanan yang ada dalam kemasan atau makanan kalengan, Anda lebih dianjurkan untuk memilih makanan yang segar.

Misalnya, pilih daging ayam segar daripada sosis atau kornet. Pilih menyantap kentang dalam bentuk kentang utuh lalu diolah sendiri daripada mengonsumsi bubuk kentang.

Mengonsumsi makanan olahan berarti Anda juga akan mengonsumsi zat-zat yang tidak dibutuhkan tubuh seperti zat pengawet, pewarna, dan zat tambahan lainnya. Hal inilah yang berusaha dihindari dalam konsep clean eating.

2. Makan Biji-bijian Utuh

Dalam konsep clean eating, Anda juga dianjurkan untuk makan biji-bijian seperti oatmeal, popcorn, barley dan bulgur. Menyantap biji-bijian ini lebih sehat jika dibandingkan Anda mengonsumsi nasi, pasta atau roti yang merupakan makanan olahan yang kehilangan nutrisinya karena proses pengolahan makanan.

3. Perbanyak buah dan sayur

Buah dan sayur merupakan bahan makanan utama dalam pola makan clean eating. Beberapa pelaku diet tidak menganjurkan menyantap sayuran kemasan yang tersedia di supermarket, namun banyak yang berpendapat bahwa sayuran apa pun selama masih berbentuk segar dan kondisi baik maka khasiat dan kandungan nutrisinya tidak jauh berbeda.

Sedangkan untuk buah, Anda dianjurkan mengonsumsi buah dalam bentuk buah segar dan bukan dalam kemasan jus, terlebih lagi minuman kemasan. 

4. Perbanyak minum air putih

Dalam clean eating, Anda dianjurkan memperbanyak minum air putih dan mengurangi makanan dengan zat tambahan seperti minuman kemasan atau soda.

Selain meminimalisir asupan gula, memperbanyak air putih juga dapat membuat Anda lebih kenyang dan membuat tubuh terasa lebih segar.

5. Makan dalam porsi lebih kecil namun sering

Salah satu konsep dalam clean eating, Anda juga dianjurkan makan dalam porsi kecil 6 kali sehari. Jangan melewatkan sarapan, dan usahakan sarapan dengan menu protein rendah lemak dan karbohidrat kompleks. Dengan pola makan ini, Anda akan lebih kenyang dan tidak mudah lapar namun tetap memiliki cukup tenaga untuk beraktivitas.

Pola makan clean eating, menganjurkan Anda untuk makan makanan dalam bentuk yang paling mendekati bentuk alaminya dan tidak mengalami banyak pengolahan.

Meskipun memiliki manfaat bagi kesehatan namun sebagian orang menganggap clean eating terlalu ketat karena mengeliminasi beberapa bumbu yang mengandung pengawet ke dalam masakan.

Bagi Anda yang ingin menerapkan pola makan clean eating sebaiknya berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter atau ahli gizi Anda.

Mau tahu tips dan trik kesehatan, pertolongan pertama, dan home remedies lainnya? Cek di sini, ya!