Asam jawa (Tamarindus indica) merupakan salah satu bumbu penting dalam masakan Asia, terutama di Indonesia. Meskipun pohon asam berasal dari Afrika, namun tanaman ini telah menyebar ke hampir seluruh negara tropis.
Asam jawa memberikan rasa asam yang segar pada berbagai makanan dan minuman. Selain itu, asam jawa juga memiliki beragam khasiat kesehatan yang sayang untuk dilewatkan.
Penggunaan Asam Jawa
Asam jawa banyak dimanfaatkan untuk berbagai keperluan, di antaranya:
Untuk memasak
Asam jawa digunakan sebagai bumbu masakan dengan cara mengambil daging buahnya. Selain itu, asam jawa juga sering digunakan sebagai bahan untuk saus, minuman, serta makanan penutup.
Untuk pengobatan
Asam jawa memiliki peran penting dalam pengobatan tradisional. Kandungan antioksidannya membantu melawan radikal bebas dan mencegah peradangan, yang dapat melindungi tubuh. Namun, masih diperlukan lebih banyak penelitian terkait hal ini.
Untuk keperluan rumah tangga
Daging buah asam jawa mengandung asam tartarat yang efektif untuk membersihkan noda pada logam seperti tembaga dan perunggu. Asam tartarat bekerja dengan menghilangkan kotoran yang menempel pada logam, sehingga membuatnya kembali berkilau.
Baca Juga: Kunyit, Herbal Tradisional Untuk Menyembuhkan Flu
Manfaat Kesehatan Asam Jawa
Kaya nutrisi
Asam jawa merupakan sumber nutrisi yang lengkap. Dalam daging buah asam jawa, terkandung berbagai nutrisi penting, di antaranya:
- Magnesium
- Kalium
- Zat besi
- Kalsium
- Fosfor
- Tembaga
- Vitamin B1
- Vitamin B2
- Vitamin B3
- Vitamin C
- Vitamin K
- Vitamin B6
- Folat
- Vitamin B5
Selain kandungan nutrisi di atas, asam jawa juga mengandung polifenol dan flavonoid yang memiliki sifat antioksidan. Kedua senyawa ini membantu melawan radikal bebas dalam tubuh dan dapat mengurangi peradangan.
Memiliki sifat antijamur, antivirus, dan antibakteri
Asam jawa memiliki potensi antimikroba yang dapat melawan berbagai patogen. Efek antijamurnya membantu melawan jamur penyebab infeksi kulit dan masalah kesehatan lainnya. Selain itu, efek antivirusnya dapat melawan infeksi virus tertentu, mengurangi gejala, dan mempercepat pemulihan.
Senyawa yang terkandung dalam ekstrak asam jawa juga diyakini memiliki sifat antibakteri yang dapat membantu mengatasi infeksi bakteri, seperti diare, infeksi saluran pernapasan, dan infeksi saluran kemih.
Baca Juga: Khasiat Minum Perasan Lemon di Pagi Hari
Meningkatkan kesehatan hati
Asam jawa telah dikenal dalam pengobatan tradisional untuk mengatasi berbagai masalah kesehatan hati, termasuk gejala penyakit empedu.
Selain itu, asam jawa juga mengandung procyanidins, senyawa antioksidan yang berperan dalam melindungi hati dari kerusakan oksidatif. Radikal bebas dalam tubuh dapat merusak sel-sel hati dan berkontribusi pada penyakit perlemakan hati, sirosis hati, serta gangguan hati lainnya.
Efek antikanker
Antioksidan yang terkandung dalam asam jawa memiliki potensi antikanker. Procyanidins dan flavonoid bekerja dengan melawan radikal bebas dalam tubuh, yang dapat memicu kerusakan sel dan peradangan. Dengan mengurangi kerusakan sel, antioksidan dalam asam jawa membantu melindungi tubuh dari risiko kanker.
Secara umum, asam jawa aman untuk dikonsumsi, terutama bila digunakan sebagai bahan tambahan dalam makanan atau minuman. Namun, asam jawa dapat berinteraksi dengan beberapa obat, seperti aspirin, ibuprofen, dan obat diabetes.
Oleh karena itu, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsi asam jawa secara rutin. Anda juga bisa melakukan konsultasi bersama dokter melalui aplikasi Ai Care dengan mengunduhnya di App Store atau Play Store.
Mau tahu informasi seputar penyakit lainya? Cek di sini, yah!
- dr Nadia Opmalina
Kerri-Ann Jennings, MS, RD (2023). What Is Tamarind? A Tropical Fruit with Health Benefits. Available from: https://www.healthline.com/nutrition/tamarind#risks-of-tamarind-candy
Medicine.net. What Are the Health Benefits of Eating Tamarind, and Are There Any Side Effects?. Available from: https://www.medicinenet.com/health_benefits_of_eating_tamarind_side_effects/article.htm
WebMD. Tamarind - Uses, Side Effects, and More. Available from: https://www.webmd.com/vitamins/ai/ingredientmono-819/tamarind
Cleveland Clinic (2021). Bile Reflux. Available from: https://my.clevelandclinic.org/health/diseases/22056-bile-reflux