Pengidap vertigo terkadang mengalami kesulitan untuk tidur nyenyak saat malam. Vertigo dapat menyebabkan tidur tidak nyenyak sehingga pasien merasa kurang tidur, dan sebaliknya, kurang tidur juga dapat berkontribusi memicu vertigo. Artikel berikut membahas tips tidur nyenyak bagi pengidap vertigo yang bisa diterapkan di rumah.

Tips Tidur Nyenyak bagi Pengidap Vertigo

Vertigo adalah sensasi berputar yang dirasakan meski Anda sedang diam. Hal ini dapat membuat Anda merasa pusing dan kehilangan keseimbangan. Bila vertigo kambuh di jam tidur, hal ini membuat pengidapnya sulit mendapatkan tidur yang berkualitas.

Beberapa cara yang bisa dilakukan pengidap vertigo untuk mendapatkan tidur nyenyak di antaranya:

Ciptakan rutinitas tidur yang sehat

Sebuah penelitian menyebutkan bahwa orang yang mengidap vertigo lebih dari 2 tahun cenderung memiliki pola tidur yang buruk, kesulitan tidur, dan kesulitan bangun tepat waktu, dibandingkan dengan pengidap vertigo yang durasinya lebih pendek.

Untuk meningkatkan kualitas tidur, cobalah membuat rutinitas tidur yang sehat seperti mengatur jadwal tidur dan bangun yang sama setiap harinya, dan menciptakan lingkungan tidur yang gelap serta tenang untuk meminimalisir gangguan. 

Baca Juga: Posisi Tidur yang Disarankan Bila Menderita Vertigo

Memperlambat gerakan 

Bagi pengidap vertigo sebaiknya sebisa mungkin menghindari gerakan kepala mendadak saat berbaring atau bangun dari tempat tidur. Cobalah untuk bergerak perlahan dan hati-hati. Gerakan tiba-tiba saat bangun dan turun dari tempat tidur dapat memicu pusing akibat vertigo.

Menyangga kepala

Meninggikan kepala saat tidur setidaknya 45 derajat dapat membantu menjaga keselarasan kepala, leher, dan tulang belakang Anda, sehingga membantu meredakan sensasi berputar dan ketegangan leher akibat vertigo. Tidur dengan bantal penyangga mungkin efektif untuk mengurangi vertigo posisional paroksismal jinak (BPPV).

Hindari aktivitas yang memperburuk vertigo

Penggunaan gawai sebelum tidur, menonton televisi, dan membaca sebelum tidur dapat memperburuk vertigo. Paparan sinar biru dari gawai dan perangkat elektronik dapat menurunkan kualitas tidur. Untuk meredakannya, Anda dapat menghindari aktivitas tersebut sebelum tidur. Jika memungkinkan, letakkan perangkat elektronik Anda jauh dari tempat tidur untuk membantu tidur nyenyak. 

Latihan relaksasi 

Latihan relaksasi seperti latihan pernapasan dan peregangan, dapat membantu mengurangi kecemasan akibat vertigo. Latihan ini meningkatkan ketenangan, menurunkan detak jantung, dan mengurangi ketegangan otot yang dapat memperburuk pusing.

Baca Juga: Ketahui Apa Bedanya Vertigo dan Pusing

Penanganan Vertigo

Belum ada cara penanganan yang dapat menyembuhkan vertigo secara permanen. Penanganan vertigo bergantung pada penyebab yang mendasarinya. Beberapa cara penanganan vertigo antara lain:

Reposisi kanalit

Reposisi kanalit adalah rangkaian gerakan kepala untuk meredakan vertigo. Gerakan ini bertujuan untuk memindahkan kristal kalsium karbonat kecil (kanalit) bergerak keluar dari kanalis semisirkularis kembali ke utrikulus (tempat yang sesuai untuk kanalit).

Salah satu manuver yang efektif untuk mengatasi BPPV adalah manuver Epley. Dokter atau perawat dapat mengajarkan manuver Epley dan beberapa latihan kepala lainnya untuk mengurangi vertigo. 

Minum obat

Beberapa jenis obat dapat membantu mengurangi kasus vertigo akut. Beberapa obat yang dapat diberikan antara lain meclizine, dimenhydrinate, atau antihistamin. 

Terapi rehabilitasi vestibular (latihan vertigo)

Terapi rehabilitasi vestibular biasanya melibatkan berbagai latihan untuk memperbaiki gejala vertigo umum seperti pusing, penglihatan tidak stabil, dan masalah keseimbangan.

Latihan dapat mencakup peregangan, penguatan, kontrol gerakan mata, dan berjalan di tempat. Dokter atau terapis dapat mengajarkan latihan ini agar Anda dapat melakukannya di rumah ketika vertigo Anda kambuh. 

Vertigo di waktu tidur dapat mengganggu kualitas tidur Anda. Jika Anda mengalami gejala tersebut sebaiknya periksakan ke dokter. Anda juga bisa berkonsultasi menggunakan aplikasi Ai Care yang bisa diunduh melalui App Store atau Play Store. 

Mau tahu informasi seputar penyakit lainya? Cek di sini, yah!