• Beranda
  • Self-help
  • Perawatan untuk Memperbaiki Tekstur Kulit Wajah yang Tidak Rata, Apa Saja?

Perawatan untuk Memperbaiki Tekstur Kulit Wajah yang Tidak Rata, Apa Saja?

Ilustrasi tekstur kulit tidak rata. Credit: Freepik

Bagikan :


Memiliki tekstur wajah tidak rata terkadang dapat membuat rasa percaya diri berkurang. Meski teknik riasan tertentu dapat menyamarkan tekstur wajah yang tidak rata, namun banyak orang ingin memiliki kulit sehat tanpa masalah. Dengan perawatan kulit yang tepat serta rajin, Anda bisa memperbaiki tekstur kulit tidak rata dan mendapatkan kulit sesuai impian.

 

Cara Memperbaiki Tekstur Kulit yang Tidak Rata

Tekstur kulit yang tidak rata dapat disebabkan oleh banyak hal, di antaranya:

  • Penumpukan sel kulit mati pada permukaan kulit yang menyebabkan kulit kusam dan kasar
  • Proses penuaan
  • Kulit kering dan eksim
  • Adanya breakout jerawat pada wajah
  • Paparan sinar matahari terlalu lama sangat berperan dalam masalah pada tekstur dan pori kulit
  • Faktor lain seperti kebiasaan merokok

Anda bisa ke dokter untuk berkonsultasi mengenai kemungkinan hal-hal yang berperan dalam membuat tekstur kulit Anda menjadi tidak merata. Beberapa cara yang dapat Anda lakukan untuk memperbaiki tekstur kulit antara lain: 

 

Melakukan eksfoliasi

Eksfoliasi adalah perawatan kulit untuk mengangkat sel kulit mati dan kotoran lain yang menumpuk di permukaan kulit. Jika dilakukan dengan tepat dan rutin, eksfoliasi dapat mendorong regenerasi sel kulit baru sehingga membuat penampilan kulit mencadi lebih bersih dan cerah.

Untuk melakukan eksfoliasi, Anda bisa menggunakan eksfoliasi kimiawi atau fisik di rumah. Namun para ahli merekomendasikan penggunaan eksfoliasi kimiawi karena eksfoliasi fisik dapat menyebabkan luka kecil (micro-tears). Pemakaian produk eksfoliasi fisik yang terlalu kasar bagi kulit terlalu sering bisa menyebabkan produksi minyak berlebihan dan memperparah masalah tekstur kulit.

Jika ingin melakukan eksfoliasi kimiawi, Anda bisa menggunakan produk yang mengandung glycolid acid, lactic acid atau asam salisilat. Kandungan asam ini dapat mengangkat kotoran yang menyumbat pori kulit dan sel kulit mati, serta merangsang produksi kolagen. Eksfoliasi selama satu sampai dua kali per minggu diharapkan dapat membuat tekstur kulit menjadi lebih baik.

Baca Juga: Eksfoliasi Kulit Wajah: Seberapa Sering Bisa Dilakukan?

 

Menggunakan serum vitamin C

Serum vitamin C mengandung antioksidan yang berkhasiat memperbaiki tekstur, mencerahkan warna kulit, menstimulasi produksi kolagen dan mengurangi garis halus. Serum ini ideal digunakan pada kulit yang bermasalah karena sinar matahari dan faktor lingkungan. Anda bisa menggunakan serum vitamin C di pagi hari untuk membantu melindungi kulit dari radikal bebas dan radiasi sinar matahari. Jangan lupa untuk memakainya bersama tabir surya.

 

Mengoleskan tabir surya

Paparan sinar matahari adalah salah satu faktor utama yang dapat menyebabkan kerusakan kulit dan membuat tekstur kulit menjadi tidak rata. Untuk mencegah tekstur kulit tidak rata menjadi semakin parah, sebaiknya mulai oleskan tabir surya setiap hari termasuk ketika Anda tidak beraktivitas di luar rumah maupun saat hari sedang mendung. Gunakan tabir surya dengan SPF minimal 30 untuk memberi perlindungan optimal pada kulit. 

 

Mengoleskan retinol

Retinol adalah bentuk vitamin A yang banyak digunakan dalam produk skincare. Produk ini digunakan selain untuk mengatasi jerawat, juga bisa memperbaiki tekstur kulit yang tidak rata dan memiliki efek antipenuaan. Saat ini retinol tersedia dalam berbagai kemasan seperti krim, gel, losion, atau serum.

Anda bisa menggunakan retinol sesuai anjuran pada kemasan. Direkomendasikan untuk memakainya 2-3 kali seminggu di malam hari. Anda dapat berkonsultasi ke dokter bila ingin mengombinasikan retinol dengan produk perawatan kulit lainnya.

Baca Juga: Ini Takaran yang Tepat Dalam Menggunakan Retinol

 

Microneedling

Microneedling adalah prosedur minimal invasif di mana dokter akan menusuk permukaan kulit dengan alat jarum kecil. Terapi ini membantu meningkatkan produksi kolagen dan mendorong pergantian sel untuk memperbaiki tekstur kulit. Perawatan ini dapat membantu mengatasi masalah tekstur terkait garis halus, kerutan, flek hitam, pori-pori besar, dan bekas jerawat. 

 

Laser resurfacing

Perawatan laser resurfacing menggunakan teknologi laser untuk merangsang produksi kolagen dan mengangkat lapisan luar kulit. Terapi ini bisa dilakukan dengan laser ablatif dan laser nonablatif. Laser ablatif adalah jenis laser yang bisa mengangkat lapisan luar kulit tipis dan memanaskan lapisan dermis kulit untuk merangsang kolagen. Sementara itu, laser nonablatif juga merangsang pertumbuhan kolagen namun tidak seagresif laser ablatif.

Perawatan ini membutuhkan biaya besar dan waktu pemulihan lebih lama jika dibandingkan dengan perawatan lainnya. 

 

Itulah perawatan yang bisa Anda lakukan untuk memperbaiki tekstur kulit. Jika Anda memiliki pertanyaan seputar perawatan kulit, sebaiknya konsultasikan ke dokter kulit atau manfaatkan fitur konsultasi pada aplikasi Ai Care. 

Mau tahu tips dan trik kesehatan, pertolongan pertama, dan home remedies lainnya? Cek di sini, ya!

 

 

Writer : Ratih AI Care
Editor :
  • dr Hanifa Rahma
Last Updated : Selasa, 5 Desember 2023 | 13:34

Millhone, C. (2023). How To Improve Your Skin Texture, According to Dermatologists. Available from: https://www.health.com/how-to-improve-skin-texture-7570216

Hoff, V. (2023). 9 Ways to Get Rid of Uneven Skin Texture, According to a Dermatologist. Available from: https://www.byrdie.com/how-to-fix-uneven-skin-texture-4686864

Cleveland Clinic. Retinol. Available from: https://my.clevelandclinic.org/health/treatments/23293-retinol

Cherney, K. (2023). Microneedling: Collagen Induction Therapy. Available from: https://www.healthline.com/health/microneedling

Mayo Clinic. Laser Resurfacing. Available from: https://www.mayoclinic.org/tests-procedures/laser-resurfacing/about/pac-20385114