Sebagian besar minuman beralkohol seperti bir, anggur dan jenis minuman keras lainnya terbuat dari campuran etanol dan juga air. Umumnya, etanol hadir dari fermentasi karbohidrat dan ragi.
Minum minuman beralkohol, terutama dalam jumlah berlebihan dan sering dapat membahayakan kesehatan. Konsumsi minuman beralkohol berlebihan meningkatkan risiko cedera, kecelakaan bermotor, kekerasan seksual, bunuh diri, keracunan alkohol, perilaku seksual berisiko, keguguran, lahir mati dan juga gangguan spektrum alkohol janin pada ibu hamil.
Selain itu, konsumsi minuman beralkohol secara berlebihan dalam jangka panjang juga dapat menyebabkan peningkatan risiko penyakit kronis, termasuk tekanan darah tinggi, stroke, penyakit liver, kanker, penyakit jantung, gangguan kesehatan mental, dan kecanduan minuman beralkohol.
Bagaimana cara berhenti minum minuman beralkohol ini?
Tips Berhenti Minum Minuman Beralkohol
Berhenti minum minuman beralkohol bagi sebagian orang bukan sesuatu yang mudah. Apalagi bila selama ini minuman beralkohol menjadi sebuah pelarian dari masalah dan telah dianggap sebagai "solusi palsu".
Namun, satu hal yang penting untuk diingat bahwa berhenti minum minuman beralkohol bukanlah suatu hal yang tidak mungkin. Berikut adalah beberapa tips yang bisa dilakukan:
Mencari informasi dampak alkohol
Minuman beralkohol dapat memengaruhi kesehatan dengan berbagai cara. Dampak awal yang langsung dirasakan seperti perubahan suasana hati, perilaku impulsif, mual, muntah, diare, sakit kepala, perubahan pendengaran, perubahan penglihatan, kehilangan koordinasi, kesulitan fokus dan membuat keputusan.
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, konsumsi minuman beralkohol jangka panjang juga dapat meningkatkan risiko penyakit kronis. Dengan memahami dampak konsumsi minuman beralkohol berlebihan, Anda bisa membangun kesadaran dan motivasi untuk berhenti mengonsumsi minuman beralkohol.
Baca Juga: Awas, Minuman Beralkohol dapat Meningkatkan Risiko Penyakit Tulang
Mencari tahu pemicunya
Sebagian orang minum minuman beralkohol secara berlebihan sebagai pelarian diri dari masalah yang dimiliki. Cara mengatasi masalah ini tentunya bukan jalan keluar yang sehat karena selain masalah yang tidak dapat diselesaikan, Anda justru menambah masalah yang baru.
Memiliki motivasi berhenti
Setelah mengetahui apa pemicu Anda minum minuman beralkohol, Anda juga perlu menemukan dan memiliki motivasi berhenti. Motivasi ini diperlukan untuk membantu menciptakan perencanaan sehingga Anda bisa benar-benar berusaha berhenti minum minuman beralkohol dengan cara yang sehat.
Bicarakan dengan ahli
Cari dukungan dari orang terdekat dan juga dokter atau psikolog. Mereka dapat membantu Anda tetap termotivasi dalam usaha menghentikan kecanduan dan kebiasaan minum minuman beralkohol.
Mengubah lingkungan pertemanan
Penelitian menemukan bahwa mengubah lingkungan pertemanan lebih sehat dapat membantu Anda lebih cepat menghentikan kecanduan dan kebiasaan minum minuman beralkohol. Mungkin Anda bisa menemukan lingkaran pertemanan baru yang lebih positif, seperti hobi terkait olahraga, atau hobi positif lainnya.
Baca Juga: Cara Mengatasi Mabuk Alkohol (Hangover)
Mengenali gejala alcohol withdrawal
Salah satu penyebab seseorang sulit benar-benar berhenti mengonsumsi minuman beralkohol adalah alcohol withdrawal (putus alkohol). Alcohol withdrawal terjadi ketika kadar alkohol tiba-tiba turun dan otak Anda tetap dalam keadaan aktif.
Gejalanya biasanya dimulai 6 jam setelah Anda berhenti minum, di mana Anda akan merasakan:
- Kecemasan
- Tangan gemetar
- Sakit kepala
- Mual
- Muntah
- Insomnia
- Berkeringat
Lalu, 12-48 jam setelahnya Anda mungkin mengalami halusinasi dan kejang. Pada 48-72 jam setelahnya Anda mungkin mengalami gejala lain seperti:
- Kebingungan
- Jantung berdegup
- Tekanan darah tinggi
- Demam
- Keringat berlebihan
Mengalami gejala alcohol withdrawal terkadang menjadi sesuatu yang tidak mudah diatasi. Anda bisa meminta bantuan dokter agar lebih mudah dalam melewatinya. Terkait keluhan lain dalam upaya berhenti minum minuman beralkohol, Anda bisa memanfaatkan layanan konsultasi kesehatan dengan mengunduh aplikasi Ai Care melalui App Store atau Play Store.
Mau tahu tips dan trik kesehatan, pertolongan pertama, dan home remedies lainnya? Cek di sini, ya!
- dr. Monica Salim
Crystal Raypole (2023). How to Stop Drinking: Making a Plan That Works for You. Available from: https://www.healthline.com/health/alcohol/how-to-stop-drinking
Ann Pietrangelo and Crystal Raypole (2023). What Are the Effects of Alcohol on the Body?. Available from: https://www.healthline.com/health/alcohol/effects-on-body
CDC (2022). Alcohol Use and Your Health. Available from: https://www.cdc.gov/alcohol/fact-sheets/alcohol-use.htm
Paul Frysh (2023). What Happens to Your Body When You Stop Drinking Alcohol. Available from: https://www.webmd.com/mental-health/addiction/ss/slideshow-quit-alcohol-effects
Rachel Reiff Ellis (2023). How to Quit Drinking (or at Least Cut Back). Available from: https://www.webmd.com/balance/ss/slideshow-how-to-quit-drinking
National Library of Medicine. Chemical Composition of Alcoholic Beverages, Additives and Contaminants. Available from: https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK531662/
Mary Jo DiLonardo (2023). What Is Alcohol Withdrawal?. Available from: https://www.webmd.com/mental-health/addiction/alcohol-withdrawal-symptoms-treatments