Ada banyak pilihan latihan yoga yang dapat meningkatkan kekuatan, keseimbangan, dan mengurai seluruh ketegangan tubuh serta pikiran. Anusara yoga, Hatha yoga, Bikram yoga, Ashtanga yoga, Kundalini yoga, dan salah satu yoga yang menantang serta banyak memberikan pilihan penggunaan alat yaitu Iyengar yoga.
Latihan yoga dengan penggunaan alat peraga sebagian besar dilakukan oleh B.K.S Iyengar (1918-2014). Selain menggunakan balok, tali pengikat, selimut dan dindin tali, Anda mungkin pernah melihat yoga yang dilakukan dengan menggantungkan diri dengan ayunan yang saat ini terlihat seperti tempat tidur gantung sutra berwarna-warni.
Yoga antigravitasi ini pada awalnya mulai mendapatkan daya tarik pada akhir 1990-an, dan sekitar tahun 2011 tempat tidur gantung yoga dikenalkan dalam bentuk kain panjang yang kemudian lebih banyak disebut dengan aerial yoga.
Aerial yoga menggabungkan asana tradisional dan filosofi yoga dengan seni udara. Kain sutra atau tali digantung di atas untuk membantu praktisi dalam melatih tubuh. Anda akan sepenuhnya ditopang oleh sutra yang membungkus sekitar bagian tubuh tertentu dan menjaga bagian lain tetap di lantai. Menggantung sepenuhnya diyakini dapat menciptakan traksi (gaya gesekan maksimal).
Berbeda dengan yoga tradisional, aerial yoga menggabungkan unsur-unsur latihan lain sambil bekerja melawan gravitasi.
Apa saja sih manfaatnya bagi tubuh?
Yoga telah lama mendapatkan pujian sebagai efek yang positif bagi kesehatan mental, spiritual dan fisik. Namun selain itu, aerial yoga juga memberikan manfaat lain di antaranya:
Meningkatkan sistem peredaran darah
Latihan yoga secara umum dapat membantu menurunkan tekanan darah, kolesterol, kadar glukosa darah dan detak jantung.
Mengurangi risiko penyakit jantung
Penelitian yang dilakukan tahun 2016 oleh American Council on Exercise (ACE) menemukan pengurangan yang signifikan dalam faktor risiko yang terkait dengan penyakit jantung kardiovaskular, pada gaya yoga udara ini.
Meningkatkan kesehatan mental
Sebuah penelitian mencatat bahwa ditemukan adanya peningkatan signifikan terhadap kesehatan mental orang yang melakukan aerial yoga. Menghabiskan waktu lama dalam posisi yoga sambil fokus pada napas panjang dan lambat dapat merangsang sistem saraf parasimpatis. Sistem saraf parasimpatis adalah bagian dari sistem saraf otonom yang bertanggung jawab menghilangkan stres.
Meningkatkan kesehatan usus
Sebuah penelitian terhadap pasien yang menderita sindrom iritasi usus besar (IBS) yang menjalani terapi yoga, ditemukan bahwa dalam 12 minggu, yoga memberikan efek perbaikan dan berdampak positif pada gejala tahap pertama. Temuan ini menunjukkan bahwa yoga dapat bekerja sebagai pengobatan yang efekif untuk kondisi IBS baik sebagai terapi yang berdiri sendiri maupun kombinasi dengan pengobatan.
Manfaat kesehatan lain yang bisa diperoleh lewat aerial yoga, di antaranya:
- Peregangan yang lebih dalam
- Meredakan tekanan sendi dan kompresi tulang belakang yang dapat dipicu oleh latihan lantai
- Melepaskan ketegangan
- Meningkatkan kekuatan inti tubuh
- Meningkatkan kesadaran nafas
- Melepaskan endorfin
- Akses lebih mudah ke postur terbalik
Sayangnya, aerial yoga ini tidak mudah dilakukan di mana saja dan cukup bergantung pada alat peraga, sehingga Anda harus terlebih dahulu mencari studio yoga yang memiliki jenis latihan tersebut. Selain itu, pastikan Anda melakukan konsultasi terlebih dahulu dengan dokter sebelum menjalani praktek aerial yoga, terutama bila Anda memiliki riwayat nyeri sendi akut maupun kronis.
- dr Nadia Opmalina