Tips Mendampingi Anak dengan Autisme

Tips Mendampingi Anak dengan Autisme

Bagikan :


Autisme, atau yang dikenal juga dengan Gangguan Spektrum Autisme (GSA) adalah gangguan pada sistem saraf yang menyebabkan seseorang mengalami gangguan perilaku dan interaksi sosial. Anak dengan gejala autisme umumnya mengalami masalah komunikasi dan sulit berinteraksi dengan orang lain. Oleh karena itu, orang tua perlu mengetahui bagaimana cara mendampingi dan berkomunikasi dengan anak agar mereka dapat tumbuh mandiri.

Gejala autisme pada masing-masing anak bersifat unik dan tidak bisa disamakan antara satu anak dengan anak lain. Untuk itu, setiap orang tua perlu mengenali gejala dan tingkat keparahan autisme pada si kecil.

Tips untuk para orang tua

Bagi orang tua atau pendamping anak dengan autisme, perlu membekali diri dengan informasi sebanyak-banyaknya mengenai autisme. Untuk mendukung tumbuh kembang anak dengan autisme, diperlukan beberapa rangkaian terapi seperti fisioterapi, terapi wicara, terapi perilaku dan lain-lain sesuai kebutuhan anak. Namun, di luar itu, ada beberapa cara yang bisa dilakukan orang tua ketika menghadapi anak dengan autisme, di antaranya:

1. Fokus pada kelebihan anak

Anak dengan autisme mungkin membutuhkan bantuan dalam berkomunikasi dengan orang lain untuk mengutarakan keinginan dan emosi yang dirasakannya. Namun, anak dengan autisme juga dapat memiliki keahlian dan keterampilan lain yang tidak dimiliki anak-anak pada umumnya.

Penting bagi orang tua untuk mengenali, mengapresiasi, dan mengasah kelebihan anak agar ia merasa dihargai dan dimengerti. Berikan pujian yang spesifik agar anak mengenali apa yang membuatnya mendapat pujian dan akan mempertahankan sikap tersebut. Setiap anak memahami sistem reward yang berbeda-beda, maka orang tua juga perlu mengenali apa sistem pujian dan penghargaan yang sesuai bagi anak.

Baca Juga: Kupas Hoaks Vaksin Bersama dr. Piprim B. Yanuarso, Sp.A (K): Vaksinasi MMR Tidak Menyebabkan Autisme

2. Buat jadwal rutin

Anak dengan spektrum autisme menyukai rutinitas. Anak dengan autsime akan lebih mudah belajar jika dihadapkan pada rutinitas daripada jadwal yang berbeda-beda setiap harinya. Untuk membuat anak nyaman dengan kesehariannya, buatlah jadwal sehari-hari yang berisi kegiatan terapi atau belajar skill baru.

Dalam menyusun jadwal anak, selipkan beberapa permainan dan kegiatan yang menyenangkan untuk membuat anak merasa lebih dekat dengan orang-orang di sekelilingnya.

3. Ajak anak terlibat pada kegiatan sehari-hari

Anak dengan autisme juga bisa dikenalkan pada kegiatan sehari-hari seperti misalnya berbelanja. Dengan mengajak anak untuk melakukan aktivitas pada umumnya, mereka secara perlahan akan terbiasa dengan lingkungan di sekitarnya sehingga nyaman untuk melakukan aktivitas di luar rutinitasnya.

Baca Juga: Sering Dikira Sama, Ini Perbedaan ADHD dan Autisme

4. Cari bantuan

Menangani anak dengan autisme membutuhkan tenaga dan kesabaran ekstra dari para orang tua. Jangan ragu untuk mencari bantuan, mencoba berbagai jenis terapi, jika salah satu terapi tidak menunjukkan hasil yang memuaskan. Bagi orang tua, bergabung dengan komunitas orang tua dengan anak penyandang autisme bisa sangat bermanfaat untuk berbagi cerita dan informasi seputar tumbuh kembang anak.

Selalu perbarui informasi seputar penanganan autisme pada anak lalu konsultasikan dengan dokter anak, dokter tumbuh kembang, dan terapis agar anak mendapat penanganan terbaik.

5. Kelola stres dengan baik

Sebagai orang yang merawat anak dengan autisme, Anda perlu menjaga kondisi tubuh agar terus tetap prima. Konsumsi makanan sehat, lakukan olahraga rutin, dan yang tidak kalah penting adalah mengelola stres dengan baik.

Beri tubuh Anda waktu istirahat yang cukup, lakukan meditasi dan relaksasi untuk membantu menyalurkan emosi dengan baik. Jika Anda mampu menjaga diri dengan baik, maka anak juga dapat tumbuh dengan baik.

Mendampingi anak yang didiagnosis mengidap autisme membutuhkan kesabaran. Anda bisa mendapatkan informasi seputar autis dengan berkonsultasi ke dokter atau memanfaatkan layanan aplikasi AiCare yang berbasis artificial intelligence

Mau tahu tips dan trik kesehatan, pertolongan pertama, dan home remedies lainnya? Cek di sini, ya!

Writer : Ratih AI Care
Editor :
  • dr Ayu Munawaroh, MKK
Last Updated : Senin, 17 April 2023 | 01:49