Menstruasi pertama merupakan salah satu tanda utama pubertas pada anak perempuan. Menstruasi menjadi momen penting dalam kehidupan setiap anak perempuan, menandakan dimulainya fase pubertas dan perubahan besar dalam tubuh mereka.

Meskipun ini adalah proses alami, banyak anak yang merasa cemas atau bingung tentang apa yang sedang terjadi. Untuk itu, penting bagi orang tua untuk memberikan dukungan, informasi, dan pemahaman yang tepat agar anak dapat menghadapi menstruasi pertama dengan tenang dan percaya diri.

Tips Membantu Anak Menghadapi Menstruasi Pertamanya

Menstruasi pertama, disebut juga dengan menarche, biasanya terjadi pada anak perempuan antara usia 11 hingga 14 tahun, meskipun usia ini bisa bervariasi.

Menstruasi pertama sering disertai dengan gejala seperti kram perut, kembung, munculnya jerawat, perubahan suasana hati, dan kelelahan. Selain itu, bagi anak yang belum memahami apa itu menstruasi, melihat darah pertama kali di celana dalam bisa menjadi pengalaman yang mengejutkan dan menakutkan.

Agar anak perempuan Anda siap menghadapi menstruasi pertamanya, inilah beberapa hal yang bisa Anda lakukan:

Memberi edukasi dasar

Anak perempuan mulai mengalami pubertas di antara usia 8-13 tahun. Pada saat ini, perubahan-perubahan yang menandakan pubertas akan mulai muncul. Anda perlu menginformasikan perubahan apa saja yang menandakan pubertas pada anak, mulai dari pertumbuhan payudara, pertumbuhan rambut di area genital dan ketiak, hingga menstruasi.

Membantu anak memahami apa itu menstruasi

Orang tua perlu menjelaskan dengan baik apa itu menstruasi dan siklusnya dapat bervariasi pada setiap individu. Membantu anak untuk mencatat siklus menstruasinya bisa sangat bermanfaat, karena hal ini akan memudahkan anak untuk memahami pola menstruasinya serta mengenali gejala yang mungkin muncul sebelum atau selama menstruasi.

Baca Juga: Haid atau Menstruasi Pertama (Menarche), Ini yang Perlu Anda Ketahui

Mengajarkan anak menggunakan produk menstruasi

Sangat penting bagi orang tua untuk mengenalkan berbagai jenis produk untuk menstruasi, seperti pembalut, tampon, menstrual cup, dan pantyliner. Jelaskan fungsi, kelebihan, dan kekurangan masing-masing produk, serta bantu anak memilih produk yang paling cocok untuk mereka.

Selain itu, Anda juga perlu mengajarkan cara memasang dan mengganti pembalut dengan benar setiap 4-6 jam atau lebih sering jika aliran menstruasi sedang banyak. Jangan lupa untuk mengajarkan cara membuang limbah pembalut dengan benar.

Membantu anak mengelola rasa tidak nyaman

Menstruasi pertama sering kali disertai dengan kram perut, sakit kepala, dan nyeri punggung. Rasa sakit yang baru dan asing ini bisa sangat mengganggu tidur dan aktivitas anak.

Untuk membantu mengatasi rasa tidak nyaman ini, ada beberapa tips yang bisa diberikan kepada anak:

• Kompres perut dengan air hangat.
• Lakukan olahraga ringan.
• Mengonsumsi makanan yang kaya zat besi dan magnesium.

Baca Juga: Penyebab Menstruasi Terlalu Singkat

Membantu anak menyiapkan pembalut darurat

Untuk memastikan anak merasa lebih siap dan tenang saat menstruasi, penting bagi orang tua untuk menyediakan tas kecil yang berisi perlengkapan menstruasi seperti pembalut, tisu basah, celana dalam cadangan, dan obat pereda nyeri.

Dengan membawa perlengkapan ini kemanapun mereka pergi, anak akan merasa lebih aman dan tidak khawatir ketika menstruasi datang, terutama saat berada di tempat umum atau di sekolah.

Selain itu, sangat penting untuk mengajarkan anak tentang menstruasi yang tidak normal dan kapan mereka harus waspada. Beberapa tanda menstruasi yang tidak normal meliputi:

• Adanya gumpalan darah yang besar.
• Rasa lemas atau pusing yang parah.
• Menstruasi yang berlangsung lebih dari 7-10 hari atau kurang dari 2 hari.
• Kram perut yang sangat menyakitkan.
• Adanya keputihan berbau tidak sedap yang tidak biasa.

Bila anak mengalami gejala-gejala menstruasi yang tidak normal, sebaiknya ajak mereka berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan evaluasi lebih lanjut. Anda juga bisa memanfaatkan layanan konsultasi pada aplikasi Ai Care dengan mengunduhnya melalui App Store atau Play Store.

Mau tahu informasi seputar kehamilan, menyusui, kesehatan wanita dan anak-anak? Cek di sini, ya!