• Beranda
  • Nutrisi
  • Makanan yang Sebaiknya Dihindari untuk Menjaga Kesehatan Otak

Makanan yang Sebaiknya Dihindari untuk Menjaga Kesehatan Otak

Makanan yang Sebaiknya Dihindari untuk Menjaga Kesehatan Otak
Ilustrasi makanan yang perlu dihindari untuk kesehatan otak. Credit: Freepik

Bagikan :


Otak merupakan salah satu organ vital yang mengatur berbagai fungsi tubuh seperti proses berpikir, bergerak, dan lain-lain. Untuk itu, penting menjaga kesehatan otak dengan menerapkan gaya hidup sehat, termasuk mengatur pola makan. Artikel berikut merangkum beberapa jenis makanan yang jika dikonsumsi berlebihan memiliki dampak buruk bagi kesehatan otak.

 

Makanan dan Minuman yang Perlu Dihindari untuk Kesehatan Otak

Minuman manis

Minuman manis seperti minuman bersoda dan jus buah dengan pemanis tambahan, terkadang menjadi pilihan minuman di saat cuaca sedang panas terik. Namun, kebiasaan minum minuman bersoda yang mengandung gula tinggi ternyata memiliki dampak negatif bagi kesehatan tubuh, termasuk kesehatan otak. Sebuah penelitian mengungkapkan asupan gula tinggi dapat meningkatkan risiko mengalami demensia

Tingginya kadar gula dalam darah dapat memengaruhi penurunan fungsi otak sehingga seseorang berisiko mengalami fungsi kognitif yang melambat, penurunan daya ingat dan masalah konsentrasi, serta peradangan pada jaringan otak. Pada tahap ringan, kondisi ini tidak bersifat permanen sehingga dapat diperbaiki dengan perubahan gaya hidup. 

Baca Juga: Sering Ngemil Makanan Manis di Malam Hari? Ini Dampaknya bagi Kesehatan

Karbohidrat olahan 

Karbohidrat olahan adalah bahan makanan yang mengandung karbohidrat dan telah melalui serangakaian proses pengolahan sehingga menghilangkan sejumlah serat dan nutrisi penting lainnya. Beberapa jenis karbohidrat olahan di antaranya tepung, gula pasir, sirup jagung, dan jus buah olahan. 

Jenis karbohidrat ini umumnya menyebabkan lonjakan kadar gula darah dan dapat mengganggu fungsi otak. Mengonsumsi karbohidrat olahan diduga dapat menyebabkan peradangan pada hipokampus, yaitu bagian otak yang memengaruhi daya ingat. Akibatnya, orang yang sering mengonsumsi karbohidrat olahan berisiko mengalami demensia, penyakit Alzheimer, dan gangguan mental ringan.

Makanan kemasan

Makanan kemasan yang diproses di pabrik cenderung mengandung gula, garam, dan lemak tambahan yang tinggi. Contoh makanan kemasan adalah keripik, permen, mie instan, saus kemasan, dan makanan siap saji. Makanan ini biasanya mengandung rendah nutrisi dan tinggi kalori.

Penelitian membuktikan sering mengonsumsi makanan kemasan dapat mengakibatkan penurunan metabolisme gula yang lebih rendah di otak dan penurunan jaringan otak.

Makanan mengandung lemak trans tinggi

Lemak trans adalah jenis lemak tak jenuh yang dapat berdampak buruk pada kesehatan otak. Lemak trans biasanya terdapat secara alami pada produk hewani seperti daging dan susu, serta lemak trans buatan. Jenis lemak trans buatan banyak dijumpai dalam mentega putih, margarin, frosting, makanan ringan, kue siap saji, dan kue kering kemasan.

Penelitian mengungkapkan, konsumsi lemak trans olahan dalan jumlah tinggi dapat meningkatkan risiko penyakit Alzheimer yang lebih tinggi, daya ingat yang lebih buruk, volume otak yang lebih rendah, dan penurunan kognitif. 

Baca Juga: Perdarahan Otak, Bisakah Dicegah?

Makanan dan minuman beralkohol

Minum minuman beralkohol secara berlebihan dalam jangka pendek dapat menyebabkan gangguan daya ingat dan bicara tidak jelas. Pada jangka panjang, konsumsi alkohol berlebihan dapat menyebabkan kerusakan dan kematian sel otak yang menyebabkan gangguan daya ingat.

Ikan yang mengandung merkuri tinggi

Merkuri adalah logam yang bersifat racun dan dapat tersimpan lama dalam tubuh. Makanan yang banyak mengandung merkuri adalah makanan laut terutama yang dikembangbiakkan dengan cara liar.

Ketika seseorang menyantap merkuri, senyawa ini akan menyebar ke seluruh tubuh, terkonsentrasi di ginjal, hati, dan otak. Pada wanita hamil, endapan racun ini dapat mengganggu perkembangan otak dan menyebabkan kerusakan sel-sel tubuh pada janin. 

 

Beberapa makanan dapat memengaruhi kesehatan otak jika dikonsumsi secara berlebihan. Jika Anda gemar mengonsumsi makanan di atas sebaiknya batasi konsumsinya mulai sekarang. Apabila memiliki pertanyaan seputar kesehatan sebaiknya konsultasikan ke dokter atau manfaatkan fitur konsultasi pada aplikasi Ai Care. 

 

Mau tahu informasi seputar nutrisi, makanan dan tips diet lainnya? Cek di sini, ya!

Writer : Ratih AI Care
Editor :
  • dr Nadia Opmalina
Last Updated : Rabu, 2 Oktober 2024 | 11:42