Kesadaran masyarakat untuk latihan kebugaran belakangan ini semakin meningkat. Saat ini semakin banyak pilihan latihan kebugaran untuk menguatkan stamina dan membentuk otot, salah satunya adalah kelas F45 yang berasal dari Australia. Seperti apa latihan F45 dan efektifkah untuk menurunkan berat badan? Simak ulasannya berikut ini. 

Apa Itu Latihan F45?

F45 adalah olahraga yang diciptakan di tahun 2011 oleh dua pengusaha, Adam Gilchrist dan Bob Deutsch. Keduanya mendirikan waralaba studio kebugaran di Amerika Serikat yang kemudian berkembang di beberapa negara. Istilah F45 sendiri berarti F untuk functional training, yaitu latihan yang disesuaikan dengan gerakan tubuh dalam beraktivitas sehari-hari dan angka 45 berarti lama durasi latihan yaitu 45 menit.

Gerakan latihan dalam F45 adalah gabungan dari latihan sirkuit dan HIIT (High-Intensity Interval Training) yang menggabungkan kardio dan kekuatan serta menirukan gerakan sehari-hari.

Di studio F45, Anda akan menjumpai beragam alat fitnes seperti tali, kettlebell, spin bike, dumbel, barbel, pelat, platform, dan perlengkapan lainnya yang biasa digunakan dalam latihan gaya HIIT. Beberapa kelas F45 juga diikuti dengan musik untuk menambah semangat saat olahraga. 

Setiap latihan F45 memiliki nama seperti Miami Nights, Moonhopper, Tokyo Disco, atau Triple Threat. Masing-masing merupakan variasi latihan yang sedikit berbeda pada format interval intensitas tinggi 45 menit. Dalam setiap jenis latihan, Anda akan dipandu instruktur dan video di layar. Peserta kemudian akan berpindah dari stasiun latihan ke stasiun lainnya dalam gaya sirkuit.

Baca Juga: Mengenal Olahraga Strong Nation, Efektifkah untuk Menurunkan Berat Badan?

Efektifkah F45 untuk Menurunkan Berat Badan?

Dilansir dari Verywell Fit, pendiri F45 Rob Deutsch mengungkapkan bahwa olahraga ini dapat membakar 500 hingga 800 kalori, jumlah kalori yang cukup besar untuk membantu menurunkan berat badan. Namun tentunya jumlah total kalori yang dibakar dapat bervariasi bersadarkan intensitas latihan, pola makan, berat badan dan faktor lainnya.

Latihan F45 juga terintegrasi dengan aplikasi yang dapat memantau dan mencatat pola makan, heart rate, sesuai dengan tantangan kelas yang Anda pilih, atau tujuan program latihan yang Anda ikuti. Jika Anda mengikuti latihan F45 untuk menurunkan berat badan, Anda bisa mengikuti anjuran pola makan dan pencatatan kalori pada aplikasi tersebut agar mendapatkan hasil yang lebih optimal. 

Baca Juga: Manfaat Berendam di Air Es untuk Pemulihan Nyeri Otot Setelah Olahraga

Kelebihan dan Kekurangan Latihan F45

Sebelum menjajal latihan F45, berikut ini beberapa catatan mengenai kelebihan dan kekurangan olahraga tersebut:

Penggunaan layar untuk panduan berlatih

Pada latihan F45, Anda akan melihat beberapa TV layar besar yang menampilkan jenis latihan yang berbeda. Pada sebagian orang, cara ini bisa membantu meningkatkan fokus saat latihan, namun bagi sebagian lainnya terlalu terpaku pada layar justru dapat menciptakan kebosanan. 

Latihan yang efisien

Latihan F45 dikemas dengan padat sehingga Anda mendapatkan seluruh latihan seluruh tubuh dalam waktu singkat. Hampir setiap latihan merupakan gerakan gabungan yang memerlukan stabilitas dan penggunaan berat badan. Dalam durasi waktu 45 menit, Anda melatih banyak otot tubuh jika dibandingkan dengan latihan kekuatan lainnya. 

Pemanasan singkat dan tanpa pendinginan

Pemanasan dalam latihan F45 cukup singkat, hanya berdurasi sekitar 2,5 menit dengan melakukan gerakan yang melibatkan lompatan sekitar 1 menit setelah pemanasan. Bagi pemula, pemanasan ini dirasa tidak cukup, terutama latihan yang dilakukan sangat berat.

Selain itu, olahraga ini juga tidak diikuti dengan pendinginan. Untuk menghindari cedera, Anda bisa melakukan pemanasan dan pendinginan secara mandiri. 

Saat ini latihan F45 mulai banyak dijumpai di berbagai tempat kebugaran di Indonesia. Banyak orang memiliih latihan ini untuk menurunkan berat badan dan membentuk otot dalam waktu yang lebih efisien.

Mengingat olahraga ini merupakan latihan kardio yang berat, sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu dengan instruktur sebelum mulai olahraga. Anda juga bisa memanfaatkan fitur konsultasi pada aplikasi Ai Care yang bisa dengan mudah diunduh di ponsel.

Mau tahu tips dan trik kesehatan, pertolongan pertama, dan home remedies lainnya? Cek di sini, ya!