Berbahayakah Tetap Berolahraga saat Kurang Tidur?

Berbahayakah Tetap Berolahraga saat Kurang Tidur?
Ilustrasi olahraga. Credits: Freepik

Bagikan :


Olahraga dan tidur adalah dua elemen penting dalam gaya hidup sehat yang seharusnya dimiliki oleh setiap orang. Namun, berolahraga saat kurang tidur bisa berdampak negatif pada kesehatan. Kualitas tidur yang buruk dapat memengaruhi performa olahraga dan meningkatkan risiko cedera.

 

Dampak Kurang Tidur pada Tubuh

Tidur adalah waktu di mana tubuh dapat memperbaiki jaringan, memulihkan energi, dan menyeimbangkan hormon. Bila tidak mendapatkan tidur yang cukup, tubuh tidak akan mampu memperbaiki jaringan yang rusak, memulihkan energi, dan menyeimbangkan hormon di dalam tubuh.

Kurang tidur dapat menyebabkan beberapa dampak negatif bagi tubuh, di antaranya:

  • Penurunan daya tahan tubuh yang membuat tubuh lebih rentan terhadap infeksi dan penyakit
  • Kinerja mental dan fisik menurun sehingga sulit berkonsentrasi dan berkurangnya kekuatan fisik
  • Ketidakseimbangan hormon termasuk hormon yang mengatur nafsu makan sehingga meningkatkan keinginan makan berlebihan dan menyebabkan kenaikan berat badan

Baca Juga: Benarkah Sering Begadang dan Kurang Tidur Menyebabkan Kematian?

 

Risiko Berolahraga saat Kurang Tidur

Berolahraga dalam kondisi kurang tidur bisa berdampak negatif bagi tubuh, terutama jika dilakukan dengan intensitas tinggi. Beberapa risiko yang mungkin terjadi di antaranya:

Cedera fisik

Kurang tidur menyebabkan penurunan fokus dan koordinasi tubuh. Dalam kondisi fisik yang tidak sepenuhnya waspada, risiko terjadinya cedera seperti keseleo, otot tertarik, dan kecelakaan olahraga lainnya dapat meningkat.

Penurunan kinerja olahraga

Kurang tidur dapat memengaruhi kekuatan, daya tahan, dan performa fisik secara keseluruhan. Jika latihan dilakukan dengan intensitas tinggi tanpa memberi otot waktu yang cukup untuk pulih, hasil yang diharapkan dari olahraga mungkin tidak tercapai. Hal ini bisa berujung pada kelelahan ekstrem dan bahkan menghambat kemajuan.

Oleh karena itu, penting untuk mengatur jadwal latihan dan memberikan tubuh waktu untuk beristirahat dan pulih agar dapat berfungsi secara optimal.

Baca Juga: Kurang Tidur Dapat Menyebabkan Berat Badan Naik, Kok Bisa?

Membahayakan kesehatan jantung

Olahraga yang dilakukan saat tubuh dalam kondisi kurang tidur dapat menambah beban kerja pada jantung. Kurang tidur akan menyebabkan peningkatan detak jantung dan tekanan darah, yang akan memperburuk kondisi Anda.

Bagi orang yang memiliki riwayat masalah jantung, kombinasi kurang tidur dan olahraga berat akan meningkatkan risiko komplikasi kesehatan yang serius, seperti aritmia jantung.

Stres fisik dan mental

Berolahraga saat kurang tidur dapat memperburuk kondisi mental. Stres yang ditimbulkan oleh kurang tidur akan meningkat saat Anda memaksa tubuh yang sudah lelah untuk berolahraga. Ini menyebabkan tubuh mengalami kelelahan fisik dan emosional, dan dalam jangka panjang dapat menurunkan motivasi dan menyebabkan burnout.

 

Kapan Olahraga Masih Bisa Dilakukan?

Meski olahraga saat kurang tidur bisa berisiko bagi kesehatan, ada kalanya olahraga ringan dapat membantu tubuh merasa lebih baik. Misalnya seperti berjalan santai, yoga, atau sekedar stretching untuk meningkatkan sirkulasi darah dan mengurangi stres.

Yang terpenting adalah mendengarkan tubuh selama berolahraga. Jika Anda merasa lelah atau tidak fit, jangan memaksakan diri untuk berolahraga dan berikan tubuh waktu untuk beristirahat cukup.

Memiliki pertanyaan lain seputar olahraga? Anda bisa berkonsultasi dengan dokter kami melalui aplikasi Ai Care yang bisa diunduh di App Store atau Play Store.

 

Mau tahu tips dan trik kesehatan, pertolongan pertama, dan home remedies lainnya? Cek di sini, ya!

Writer : Agatha Writer
Editor :
  • dr Nadia Opmalina
Last Updated : Jumat, 11 Oktober 2024 | 14:11