Kesibukan di kantor membuat Anda harus menatap layar komputer dalam waktu yang cukup lama. Kondisi ini menyebabkan mata terasa berat dan tidak nyaman, yang dikenal dengan istilah mata lelah atau astenopia. Apa penyebab mata lelah dan bagaimana cara mengatasinya?

Apa Itu Mata Lelah?

Mata lelah atau astenopia adalah kondisi di mana mata terasa lelah atau tidak nyaman, sering ditemukan saat mata terus-menerus digunakan ketika bekerja. Anda dapat mengalami mata lelah ketika harus bekerja di depan komputer, membaca atau mengemudi dalam perjalanan jauh.

 Mata lelah dapat mereda dengan sendirinya begitu Anda mengistirahatkan mata. Mata lelah bukanlah suatu kondisi yang bebahaya, namun bisa terkait dengan masalah penglihatan lain. Apabila Anda sering mengalami mata lelah, keluhan ini juga bisa menjadi gejala mata silindris atau rabun dekat.

Baca Juga: Kapan Anda Memerlukan Obat Tetes Mata?

Penyebab Mata Lelah

Dilansir dari Healthline, mata lelah disebabkan oleh fokus mata yang intens ketika sedang melakukan pekerjaan. Anda dapat mengalami mata lelah saat berkendara, membaca buku, bekerja di depan komputer atau ponsel, dan kegiatan lain yang membutuhkan penglihatan lebih teliti seperti menjahit dan menulis.

Mata lelah akibat menggunakan perangkat digital disebut dengan digital eye strain. Penggunaan gawai ini tidak merusak mata, namun hal ini menyebabkan ketegangan dan keluhan mata lainnya. Normalnya, mata manusia akan berkedip 15 kali setiap menitnya. Namun ketika menatap gawai, jumlah kedipan akan menurun dan ini akan menyebabkan mata mudah lelah.

Dilansir dari Healthline, beberapa aktivitas yang dapat menyebabkan mata lelah di antaranya:

• Membaca dalam waktu yang lama
• Melihat atau membaca di tempat gelap
• Mengemudi jarak jauh
• Terkena paparan cahaya terang atau silau
• Stres atau kelelahan
• Terkena paparan kipas angin, AC atau pemanas
• Memiliki masalah mata seperti mata kering atau masalah penglihatan yang tidak dikoreksi

Baca Juga: Mata Terasa Mengganjal, Ini Penyebabnya

Gejala Mata Lelah

Gejala mata lelah dapat dirasakan berbeda-beda di setiap orang, tergantung penyebabnya. Beberapa gejala umum mata lelah antara lain:

• Rasa nyeri di sekitar mata
• Sakit kepala ketika mata terlalu fokus
• Mata kering atau berair
• Pandangan kabur
• Mata terasa panas atau tidak nyaman
• Mata sensitif terhadap cahaya
• Sulit membuka mata
• Vertigo atau pusing berputar

Selain gejala di atas, beberapa orang juga mengalami gejala mata lelah seperti sakit kepala sebelah (migrain), mual dan muntah, serta otot mata yang mengalami kedutan.

Penanganan Mata Lelah

Untuk mengatasi mata lelah, akan disesuaikan dengan penyebab dan gejala yang timbul serta tingkat keparahan mata lelah yang dialami. Bila gejala mata lelah sudah dirasakan dalam waktu lama atau terasa berat, konsultasikan dengan dokter bila Anda perlu penanganan medis.

Selain penanganan secara medis, Anda juga dapat mengatasi mata lelah dengan melakukah hal seperti berikut:

• Mengatur pencahayaan, terutama ketika Anda membaca atau menjahit
• Batasi penggunaan gawai
• Istirahatkan mata setiap 20 menit sekali
• Gunakan humidifier agar udara lebih lembap

Mata lelah dapat terjadi ketika Anda fokus pada satu pekerjaan yang membutuhkan fokus mata yang intens. Apa pun kegiatan Anda seperti membaca buku atau mengemudi, sebaiknya batasi waktu kegiatan Anda. Untuk memeriksa kondisi kesehatan mata, lakukan pemeriksaan mata secara berkala terutama jika Anda memiliki penyakit seperti diabetes atau tekanan darah tinggi.

Mau tahu informasi seputar penyakit lainnya? Cek di sini, ya!