Arthritis adalah kondisi peradangan pada sendi yang dapat menyebabkan rasa nyeri, kekakuan, dan gangguan dalam pergerakan. Meskipun lebih sering terjadi pada usia lanjut, arthritis sebenarnya juga bisa dialami oleh orang dewasa muda bahkan anak-anak.

Sangat penting untuk mengenali tanda-tanda awal arthritis, sehingga pengobatan dapat dilakukan sedini mungkin. 

Tanda-Tanda Awal Arthritis

Gejala awal arthritis sebaiknya dikenali dan diwaspadai dengan baik. Gejala-gejala tersebut tidak boleh diabaikan, karena bisa menyebabkan kondisinya semakin memburuk dan memengaruhi aktivitas sehari-hari.

Berikut beberapa tanda awal yang perlu diperhatikan:

Nyeri sendi 

Salah satu tanda utama arthritis adalah nyeri sendi, yang dapat muncul berulang kali. Nyeri ini bisa timbul setelah beraktivitas fisik atau bahkan saat beristirahat.

Rasa nyeri sering kali disertai dengan kekakuan, yang umumnya terjadi di pagi hari dan biasanya akan sedikit membaik setelah tubuh mulai bergerak.

Baca Juga: Makanan yang Perlu Dihindari Penderita Arthritis (Radang Sendi)

Kekakuan pada sendi

Kekakuan pada sendi bisa menjadi salah satu tanda awal arthritis. Biasanya, kekakuan ini dirasakan saat bangun tidur di pagi hari atau setelah duduk dalam waktu lama. Kondisi ini bisa membuat pergerakan terasa lebih terbatas dan sulit, namun biasanya akan sedikit membaik setelah tubuh mulai bergerak.

Pembengkakan dan kemerahan

Peradangan akibat arthritis sering menyebabkan pembengkakan di sekitar sendi. Pembengkakan ini biasanya disertai dengan kemerahan dan rasa hangat pada kulit di sekitar sendi yang terkena, menandakan adanya peradangan aktif.

Demam

Demam bisa menjadi tanda awal radang sendi, meskipun demam juga dapat menjadi gejala dari kondisi medis lainnya. Demam ini terjadi sebagai respons tubuh dalam melawan proses peradangan. Biasanya, demam yang muncul akibat arthritis bersifat ringan hingga sedang, dan dapat disertai dengan gejala lain seperti nyeri atau pembengkakan pada sendi.

Malaise

Malaise adalah perasaan kurang sehat atau tidak enak badan yang sering dirasakan ketika tubuh mengalami rasa sakit yang berlangsung terus-menerus. Kondisi ini bisa membuat Anda merasa lelah, lesu, dan tidak bertenaga, meskipun tidak ada gejala spesifik yang jelas. Malaise sering kali menyertai penyakit seperti arthritis, di mana peradangan kronis memengaruhi kondisi fisik dan energi tubuh.

Kelelahan

Kelelahan terus-menerus, meskipun tubuh sudah mendapatkan cukup istirahat, bisa menjadi tanda adanya peradangan dalam tubuh. Hal ini biasanya merupakan kombinasi antara efek dari peradangan itu sendiri dan gejala sendi yang dirasakan, seperti nyeri atau kekakuan. Kondisi ini membuat tubuh merasa lelah dan kurang bertenaga, bahkan tanpa adanya aktivitas fisik yang berat.

Baca Juga: Sama-Sama Menyerang Tulang, Ketahui Beda Arthritis dan Osteoporosis

Apa yang Harus Dilakukan?

Jika Anda menyadari adanya tanda-tanda awal arthritis, sangat penting untuk menghindari aktivitas berlebihan yang dapat memperburuk rasa nyeri.

Anda bisa menggunakan kompres hangat untuk meredakan kekakuan atau kompres dingin untuk mengurangi peradangan. Lakukan olahraga ringan untuk menjaga kelenturan sendi tanpa memberikan tekanan yang berlebihan.

Segera konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan pemeriksaan lebih lanjut dan pengobatan yang tepat. Jika Anda memiliki pertanyaan terkait radang sendi, jangan ragu untuk berkonsultasi ke dokter dengan mengunduh aplikasi Ai Care di App Store atau Play Store.

Mau tahu informasi seputar penyakit lainya? Cek di sini, yah!