Pembuluh darah memiliki tugas penting dalam sistem sirkulasi tubuh kita. Pembuluh darah berfungsi mengalirkan darah dari organ ke seluruh tubuh dan sebaliknya, serta menjadi tempat pertukaran air, oksigen, dan zat kimia lainnya yang ada dalam tubuh.

Jika kesehatan pembuluh darah terganggu, hal ini dapat meningkatkan masalah medis lainnya. Artikel berikut membahas beberapa tips yang bisa Anda lakukan untuk menjaga kesehatan pembuluh darah.

Tips Menjaga Kesehatan Pembuluh Darah

Jika diuraikan, pembuluh darah manusia dapat mencapai panjang hampir 100.000 km. Pembuluh darah terbagi menjadi 3 jenis, dan setiap pembuluh darah memiliki fungsi masing-masing, yaitu:

• Pembuluh darah arteri, mengalirkan darah kaya oksigen dari jantung ke seluruh tubuh
• Pembuluh darah vena, mengalirkan darah dari seluruh tubuh ke jantung
• Pembuluh darah kapiler, yaitu pembuluh darah kecil yang menghubungkan arteri ke vena

Pembuluh darah berfungsi sebagai sistem transportasi yang membawa darah dari dan menuju jantung. Jika terjadi gangguan pengangkutan darah, maka hal ini dapat menyebabkan gangguan yang dapat bersifat sistemik. 

Baca Juga: Kebiasaan yang Dapat Memicu Penyempitan Pembuluh Darah

Beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk menjaga kesehatan pembuluh darah antara lain:

Bergaya hidup aktif

Ketika seseorang rutin berolahraga, sel endotel akan menghasilkan molekul oksida nitrat yang bertugas menjaga pembuluh darah tetap halus dan licin.

Oksida nitrat berfungsi mencegah sel darah putih dan trombosit menempel dan menyebabkan peradangan yang dapat meningkatkan risiko kerusakan serta penggumpalan darah yang menyumbat arteri. Oksida nitrat juga berfungsi melemaskan sel otot polos di lapisan tengah dinding arteri sehingga baik untuk mencegah kejang dan menjaga arteri tetap terbuka.

Lakukan olahraga selama minimal 150 menit per minggu atau 30 menit per hari selama 5 kali seminggu. Anda bisa memilih olahraga yang Anda sukai seperti jalan kaki, bersepeda, berenang, dan lain-lain. 

Mencukupi kebutuhan cairan tubuh

Salah satu cara penting menjaga kesehatan pembuluh darah adalah dengan mencukupi kebutuhan cairan tubuh. Saat Anda dehidrasi, kadar natrium dalam darah akan meningkat. Tubuh akan merespon kondisi tersebut degan melepaskan lebih banyak hormon vasopresin untuk menahan air. Pelepasan vasopresin dapat menyebabkan pembuluh darah menyempit dan meningkatkan tekanan darah. 

Jika Anda minum banyak air, darah akan lebih encer dan mengalir lebih baik. Kekurangan cairan dapat menyebabkan darah lebih kental sehingga memperburuk kondisi gangguan katup pada vena. Untuk mencegah dehidrasi, perbanyak minum hingga 8 gelas per hari atau sesuai kebutuhan harian Anda. 

Baca Juga: Pecah Pembuluh Darah di Mata, Berbahayakah?

Mengonsumsi makanan sehat

Salah satu masalah pembuluh darah yang menjadi faktor risiko penyakit jantung dan pembuluh darah adalah aterosklerosis. Kondisi ini merupakan kerusakan pembuluh darah akibat penumpukan lemak di sepanjang dinding pembuluh darah. Aterosklerosis menyebabkan pembuluh darah menyempit dan menghambat aliran darah menuju jantung dan organ tubuh lainnya.

Untuk mencegah penumpukan lemak di pembuluh darah, Anda dapat mengonsumsi beberapa makanan sehat seperti:

• Buah-buahan, terutama kelompok buah beri
• Ikan
• Sayuran hijau
• Biji-bijian dan kacang-kacangan
• Minyak zaitun

Berhenti merokok

Rokok mengandung racun dan berbagai zat kimia berbahaya yang menyebabkan kerusakan pembuluh darah seperti aterosklerosis.  Zat kimia pada rokok mengiritasi pembuluh darah dan menyebabkan peradangan serta pembengkakan pembuluh darah.

Selain itu, merokok juga meningkatkan tekanan darah. Tekanan darah tinggi memberi tekanan tambahan pada pembuluh darah sehingga menyebabkan pembuluh darah kaku dan rentan mengalami penumpukan plak. 

Para ahli mengingatkan untuk menghindari merokok karena dalam jumlah sedikit pun zat kimia dalam rokok dapat menyebabkan kerusakan pada jantung dan pembuluh darah.

Pembuluh darah memegang peranan penting dalam sistem sirkulasi tubuh kita. Jika Anda mengalami masalah jantung dan pembuluh darah sebaiknya periksakan ke dokter untuk mendapat pengobatan dan rekomendasi perubahan gaya hidup sehat yang sesuai dengan kondisi Anda. Anda juga bisa memanfaatkan fitur konsultasi pada aplikasi Ai Care yang tersedia di App Store atau Play Store.

Mau tahu tips dan trik kesehatan, pertolongan pertama, dan home remedies lainnya? Cek di sini, ya!