Air garam mengandung berbagai mineral seperti kalium, magnesium, zinc dan zat lainnya yang mungkin memiliki sifat antibakteri dan pengelupasan kulit. Mencuci wajah dengan air garam dipercaya dapat mencegah jerawat dan menjaga kesehatan kulit. Apa saja manfaat dan risiko mencuci wajah dengan air garam? Simak ulasannya berikut ini. 

Manfaat Mencuci Muka dengan Air Garam

Seperti namanya, air garam adalah campuran dari air dan garam. Selain dapat dijumpai di laut, Anda juga bisa membuat campuran air garam di rumah dengan mencampurkan garam dapur dan air. 

Garam memiliki kandungan berbagai mineral yang memiliki sifat antibakteri dan membantu pengelupasan kulit. Tren mencuci wajah dengan dengan air garam marak di sosial media karena dianggap dapat menyembuhkan beberapa masalah kulit, antara lain:

Mengatasi jerawat

Garam bersifat eksfoliatif, bukan hanya mengikis sel kulit mati di lapisan terluar kulit, namun juga membersihkan pori-pori secara medalam. Hal ini dapat membantu menjaga pori-pori kulit tetap bersih dan mengurangi jerawat. Efek lainnya, kulit akan terasa lebih halus dan cerah. 

Menghilangkan minyak berlebih

Bagi Anda yang memiliki produksi minyak berlebih pada kulit wajah, mencuci wajah dengan air garam dipercaya dapat membantu kelebihan minyak pada wajah. Hasilnya, kulit menjadi lebih lembap dan terasa lebih sehat. 

Mengurangi peradangan

Garam mengandung beberapa mineral termasuk magnesium untuk membantu mengurangi peradangan. Pada masalah kulit tertentu seperti eksim atau psoriasis, penggunaan magnesium dapat membantu mengurangi peradangan.

Baca Juga: Perbedaan Garis Halus dan Kerutan pada Wajah

Efek Samping Mencuci Muka dengan Air Garam

Meskipun memiliki sejumlah manfaat, namun para ahli tidak merekomendasikan mencuci wajah dengan air garam sebagai satu-satunya perawatan untuk pengobatan jerawat, mengatasi kulit berminyak dan kondisi peradangan seperti psoriasis dan eksim. Penggunaan air garam pada wajah dapat mengeringkan dan merusak kulit karena sifat abrasifnya, terutama pada jenis kulit kering dan sensitif.

Bagi pengidap eksim dan kulit berjerawat, cuci muka dengan air garam dapat menyebabkan kulit menjadi terlalu kering, sehingga memperburuk kondisi kulit dan memicu jerawat. Perawatan ini juga berpotensi memicu hiperpigmentasi dan jaringan parut. 

Baca Juga: Tips Mengatasi Kulit Wajah yang Kendur

Cara Mencuci Muka dengan Air Garam

Jika Anda memang ingin mencoba mencuci muka dengan air garam, sebaiknya hindari mencuci muka terlalu sering karena dapat menyebabkan kulit kering dan rusak. Sebagai permulaan, Anda bisa mencoba cuci muka dengan air garam 1-2 kali seminggu untuk melihat reaksi kulit pada air garam

Untuk membuat larutan air garam sendiri, Anda bisa mencoba cara berikut: 

• Campurkan air panas 500 ml dengan 1 sendok teh (5 ml) garam laut halus atau garam meja
• Tunggu hingga campuran air garam mencapai suhu ruangan, lalu simpan dalam wadah yang tertutup rapat
• Saat akan mencuci muka, gunakan kapas untuk mengambil air garam, lalu paparkan ke wajah
• Cara lain yang bisa Anda gunakan adalah dengan menyemprotkan air garam ke wajah Anda dan bersihkan sisa air garam dengan lembut menggunakan kapas
• Saat membersihkan wajah dengan air garam, hindari menggosok wajah terlalu keras karena dapat menyebabkan kulit kering dan iritasi

Meskipun mencuci wajah dengan air garam memiliki sejumlah manfaat, namun perawatan ini tidak dianjurkan oleh dokter kulit sebagai perawatan harian. Jika memiliki masalah kulit sebaiknya periksakan ke dokter atau manfaatkan fitur konsultasi pada aplikasi AI Care yang bisa diunduh di ponsel Anda. 

Mau tahu tips dan trik kesehatan, pertolongan pertama, dan home remedies lainnya? Cek di sini, ya!