Harus menahan haus sepanjang hari dan mengubah pola makan tentunya akan memengaruhi tubuh ketika berpuasa. Bila Anda sangat sedikit makan dan minum ketika sahur, serta beraktivitas terlalu berat dapat membuat tubuh kekurangan cairan. Saat kekurangan cairan, mulut dan lidah bisa menjadi kering, muncul rasa haus, volume urine berkurang, kelelahan, dan pusing.

Ketika bibir kering dan pecah-pecah, akan meninggalkan rasa tidak nyaman seperti rasa terbakar dan tersengat terutama bila Anda akhirnya berbuka dengan makanan yang pedas, asin atau asam. Jika dibiarkan terus menerus, bibir yang pecah-pecah juga bisa berdarah dan membuat Anda jadi tidak nyaman saat berbicara atau berbuka puasa.

Nah, berikut adalah beberapa langkah yang bisa Anda ikuti agar bibir tetap terjaga kelembapannya, walaupun Anda berpuasa penuh sebulan lamanya.

Cukupi Kebutuhan Air Minum

Saat berpuasa akan menjadi tantangan tersendiri untuk memenuhi kebutuhan air minum karena sepanjang hari harus menahan dahaga. Direktorat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular (P2PTM) Kementerian Kesehatan, merekomendasikan cara tetap memenuhi kebutuhan air minum di bulan puasa dengan cara mengatur jadwal minum air. Anda bisa meminum air saat berbuka puasa dan setelah salat, sebelum tidur dan setelah bangun tidur, serta saat sahur. Cukupi kebutuhan cairan saat sahur agar Anda tidak kekurangan cairan saat beraktivitas di kala puasa.

Menggunakan Lip Balm

Lip balm adalah produk untuk bibir yang dapat melindungi kulit bibir dan menjaga kelembapannya. Kandungan petrolatum atau petroleum jelly di dalam lip balm dapat membantu mengunci kelembapan pada bibir. Pilih jenis lip balm yang tidak menyebabkan iritasi, bebas bahan pewangi dan hipoalergenik. Oleskan lip balm setidaknya 4 jam sekali atau ketika bibir terasa mulai terlalu kering.

Gunakan Lipstik atau Lip Balm Bertabir Surya

Apabila Anda beraktivitas di luar rumah, tidak ada salahnya untuk memilih jenis lipstik atau lip balm yang mengandung tabir surya, setidaknya SPF 30 atau lebih. Tabir surya akan melindungi bibir dari sinar matahari yang menyebabkan bibir semakin kering. Ketika berada di luar ruangan, aplikasikan lip balm bertabir surya setiap 2 jam sekali agar memberikan perlindungan yang maksimal.

Hindari Menjilat Bibir

Anda mungkin mengira membasahi bibir dengan menjilatnya akan membuatnya menjadi lembap. Namun, ternyata pemikiran ini salah, lho. Membasahi bibir dengan air liur justru akan menyebabkan bibir semakin kering, karena ketika liur mengering ia akan menyerap kelembapan bibir.

Jangan Dikelupas

Rasanya risih melihat bibir yang kering dan mengelupas, Andapun juga seringkali tak tahan untuk menarik kulit tersebut keluar, bukan? Namun, sebaiknya jangan lakukan hal itu lagi, ya, karena mengelupas kulit bibir yang kering berisiko menyebabkan luka dan bibir berdarah.

Tidak Sembarangan Memilih Produk Bibir

Jangan sembarangan memilih produk perawatan bibir, terutama produk yang mengandung bahan-bahan yang dapat menyebabkan iritasi seperti minyak kayu putih, menthol, dan kamfer yang dapat membuatnya semakin kering dan iritasi.

Bersandar pada lip balm, mencukupi kebutuhan cairan tubuh baik dengan minum air putih maupun dengan makan buah-buahan yang kaya kandungan air adalah solusi utama merawat bibir kering dan pecah-pecah selama berpuasa. Namun, bila keluhan bibir Anda tidak kunjung membaik, mungkin saja ada penyebab lain yang membuat bibir Anda bermasalah. Konsultasikan hal ini dengan dokter atau spesialis kulit untuk mencari tahu lebih lanjut.

Mau tahu tips dan trik kesehatan, pertolongan pertama, dan home remedies lainnya, cek di sini ya!