Mencuci tangan adalah cara terbaik melindungi diri dan keluarga dari kuman penyakit menular. Namun, terkadang cara mencuci tangan yang Anda lakukan justru membawa risiko infeksi penyakit tersendiri.
Risiko Menggunakan Hand Dryer Setelah Mencuci Tangan
Hand dryer adalah produk teknologi modern yang membantu mengeringkan tangan setelah mencuci tangan. Mesin kecil yang biasanya ditempel di dinding ini akan menyemprotkan udara hangat atau sejuk sehingga sisa air di tangan segera kering.
Hand dryer atau pengering tangan datang dalam berbagai model, jet dryer diklaim sebagai produk yang mengeringkan tangan dengan cepat karena semprotan udara yang dikeluarkannya. Model lain mungkin hanya mengeluarkan angin berkekuatan lambat yang membutuhkan waktu lebih mana untuk mengeringkan tangan.
Namun, apa pun model alat pengering tangan tersebut sebenarnya alat ini justru berisiko menyebabkan infeksi kuman.
Penelitian menemukan bahwa hand dryer tidak menghilangkan kuman. Penggunaan hand dryer dengan suhu yang lebih rendah sekalipun justru dapat menyebarkan kuman di tangan.
Dalam penelitian lain, ahli mikrobiologi membandingkan hasil mengeringkan tangan dengan hand dryer dan tisu, berikut adalah hasil kesimpulan penelitian tersebut:
Pengering tangan jet dryer menyebarkan virus 20 kali lebih banyak daripada pengering tangan biasa, dan 190 kali lebih banyak daripada mengeringkan tangan dengan tisu
Dampak virus lebih besar bila alat dipasang di ketinggian sekitar 124 cm
Baca Juga: Cara Mencegah Kulit Kering Akibat Terlalu Sering Mencuci Tangan
Kesalahan Dalam Mencuci Tangan
Selain menggunakan hand dryer, ada beberapa kesalahan dalam mencuci tangan yang justru dapat meningkatkan penyebaran kuman, di antaranya:
Pertama, hanya mencuci tangan setelah menggunakan toilet saja
Padahal seharusnya Anda harus lebih sering mencuci tangan di saat lain seperti:
- Sebelum, selama dan sesudah menyiapkan makanan
- Sebelum makan
- Sebelum dan setelah merawat orang sakit
- Sebelum dan setelah merawat luka
- Setelah mengganti popok
- Setelah bersin, mengeluarkan ingus atau batuk
- Setelah merawat hewan piaraan
- Setelah menyentuh sampah
Kesalahan berikutnya adalah hanya mencuci bagian telapak tangan. Kuman tidak hanya hadir di telapak tangan. Kuman juga mungkin ada di sela-sela jari, pergelangan tangan dan di bawah kuku. Untuk itu, Anda perlu mencuci tangan secara menyeluruh selama setidaknya 20 detik
Hanya membersihkan tangan menggunakan tisu basah
Tidak mengeringkan tangan setelah mencuci tangan dengan handuk atau tisu
Hanya membersihkan tangan dengan hand sanitizer saja
Baca Juga: Mencuci Tangan dengan Sabun vs Menggunakan Hand Sanitizer, Mana yang Lebih Baik?
5 Langkah Mencuci Tangan yang Benar
Mencuci tangan bukan hanya sekadar membasahi tangan dengan air dan sabun. Ada lima langkah yang perlu diikuti untuk mencuci tangan dengan benar, di antaranya:
- Basahi tangan dengan air kemudian aplikasikan sabun di telapak tangan
- Gosokkan sabun ke telapak tangan, sela jari, di bawah kuku, punggung tangan dan pergelangan tangan
- Gosokkan sabun selama setidaknya 20 detik
- Bilas tangan di bawah air mengalir
- Keringkan tangan dengan menggunakan handuk atau tisu
Sering mencuci tangan membantu menghindarkan dari infeksi penyakit menular. Konsultasikan dengan dokter melalui aplikasi Ai Care apabila Anda mengalami gejala penyakit seperti demam yang tidak mereda atau gejala flu yang memburuk. Dokter akan membantu merekomendasikan pengobatan dan perawatan yang tepat sesuai kondisi dan kebutuhan Anda.
Mau tahu tips dan trik kesehatan, pertolongan pertama, dan home remedies lainnya? Cek di sini, ya!
- dr. Monica Salim