PSA Total

PSA Total
Credit: Shutterstock

Bagikan :


Definisi

Pemeriksaaan PSA (Prostate-Specific Antigen) total merupakan pemeriksaan laboratorium klinis yang dilakukan untuk menilai kadar PSA total di dalam darah. PSA merupakan suatu zat protein yang dihasilkan oleh sel prostat. Prostat merupakan kelenjar kecil yang ada pada sistem reproduksi laki-laki berperan dalam menghasilkan cairan mani untuk sperma. Kelenjar ini terletak di bawah kantong kemih.

Kadar PSA umumnya rendah di dalam darah. Nilai PSA yang tinggi dapat memberikan petunjuk bahwa terdapat tanda-tanda kanker prostat (kanker yang cukup sering terjadi pada laki-laki). Meskipun demikian, nilai PSA yang tinggi juga dapat menandakan adanya kondisi medis selain keganasan, misalnya infeksi atau pembesaran jinak pada kelenjar prostat. 

Pemeriksaan PSA dimanfaatkan untuk menapis kemungkinan adanya kanker prostat. Diharapkan apabila kanker prostat ditemukan secara dini, maka pengobatan dapat dimulai sesegera mungkin. Pemeriksaan PSA umumnya diajukan oleh dokter apabila Anda memiliki beberapa keluhan yang dicurigai mengarah ke penyakit kanker prostat, misalnya:

  • Nyeri saat buang air kecil
  • Buang air kecil yang lebih sering daripada biasanya
  • Nyeri pinggang atau punggung
  • Sulit untuk buang air kecil
  • Buang air kecil yang sering tersendat

 

Indikasi

Pemeriksaan PSA dapat dilakukan sebagai alat penapisan (skrining) terhadap kanker prostat pada laki-laki yang memiliki beberapa faktor risiko kanker prostat, seperti:

  • Memiliki ayah atau saudara laki-laki dengan riwayat kanker prostat
  • Ras afrika-amerika
  • Laki-laki yang berusia di atas 50 tahun

Pemeriksaan PSA tidak hanya dapat membantu menegakkan diagnosis gangguan atau penyakit kanker prostat, juga dimanfaatkan sebagai alat pemantau efektivitas pengobatan apabila Anda telah didiagnosis oleh dokter bahwa Anda memiliki kanker prostat.

 

Kontraindikasi

Tidak ada kontraindikasi atau kondisi yang membuat seseorang tidak bisa melakukan pemeriksaan ini.

 

Persiapan Sebelum Pemeriksaan

Ada persiapan khusus sebelum melakukan pemeriksaan PSA. Pemeriksaan ini melarang Anda untuk melakukan hubungan seksual atau masturbasi selama 24 jam sebelum pemeriksaan, karena pengeluaran cairan mani dapat meningkatkan nilai PSA.

Meskipun demikian, pemeriksaan ini bisa dilakukan dalam keadaan tidak berpuasa. Anda disarankan untuk melakukan konsultasi medis terlebih dahulu kepada dokter sebelum melakukan pemeriksaan PSA total sebab ada beberapa kondisi atau penggunaan obat tertentu yang dapat menganggu hasil laboratorium, membuat hasil pemeriksaan tidak menggambarkan kondisi Anda yang sesungguhnya.

 

Prosedur Pemeriksaan

Pemeriksaan PSA umumnya menggunakan sampel serum darah sebanyak 0,25 - 0,5 ml. Sampel serum darah ini diambil dari pembuluh darah vena dan akan dikumpulkan ke dalam tabung khusus. Petugas laboratorium akan memakai sarung tangan khusus dan APD (Alat Pelindung Diri) saat mengambil sampel pemeriksaan.

Sebelum mengambil darah, petugas akan memasang pita elastis dan membersihkan area penusukan jarum dengan kasa antiseptik. Biasanya petugas mengambil darah di area lipatan siku. Setelah darah diambil dan dimasukkan ke dalam tabung khusus, petugas akan melepas pita elastis yang terpasang, menekan dan membersihkan area penusukan dengan kasa antiseptik. Prosedur pemeriksaan ini hanya berlangsung selama beberapa menit saja. Sampel darah yang telah didapatkan akan diperiksakan menggunakan alat khusus di laboratorium, dan hasilnya bisa diketahui dalam beberapa jam kemudian.

 

Nilai Normal & Abnormal

Rentang nilai normal pemeriksaan PSA total umumnya dibedakan berdasarkan umur. Secara umum, berikut ini merupakan nilai normal pada hasil pemeriksaan PSA total.

Usia (tahun)

Nilai (ng/mL)

<40

≤2,0

40 - 49

≤2,5

50 - 59

≤3,5

60 - 69

≤4,5

70 - 79

≤6,5

>80

≤7,2

 

Apabila dari hasil pemeriksaan didapatkan nilai di atas nilai normal seperti yang tertera di atas sesuai dengan umur, maka dapat diinterpretasikan sebagai nilai PSA total yang tinggi.

Meskipun demikian, setiap laboratorium memiliki patokan rentang nilai yang sedikit berbeda antara satu laboratorium dengan laboratorium lainnya sesuai panduan yang dianut dan mesin yang digunakannya.

 

Hasil & Saran (Pemeriksaan Lanjutan)

Normal

Jika hasil pemeriksaan PSA Anda menunjukkan nilai normal, kemungkinan besar Anda tidak memiliki kanker prostat terutama apabila tidak ada gejala dan tanda tertentu yang mengarah ke penyakit kanker prostat. Meskipun demikian, Anda disarankan untuk tetap mempertahankan pola hidup sehat Anda. Selain itu, Anda dapat melakukan pemeriksaan PSA ulang minimal tiap 3 bulan terutama pada laki-laki yang berisiko tinggi (memiliki riwayat keluarga dengan kanker prostat).

 

Tinggi

Jika hasil pemeriksaan PSA Anda menunjukkan nilai tinggi, sebaiknya Anda berkonsultasi dengan dokter. Nilai tinggi pada pemeriksaan PSA memiliki kaitan dengan risiko tinggi bahwa Anda saat ini sedang mengalami penyakit kanker prostat. Apabila Anda memiliki beberapa keluhan dan tanda yang diduga mengarah ke penyakit kanker prostat dan disertai dengan nilai tinggi dari pemeriksaan PSA, kemungkinan besar Anda mengalami penyakit kanker prostat.

Meskipun demikian, ada beberapa kondisi lainnya yang dapat menunjukkan nilai PSA yang tinggi, misalnya:

  • Pembesaran prostat
  • Infeksi prostat (prostatitis)
  • Infeksi saluran kencing
  • Tindakan invasif pada prostat (seperti biopsi prostat)
  • Pasca hubungan seksual baru-baru ini
  • Pemeriksaan kolonoskopi

Oleh karena itu, dokter akan menyarankan Anda untuk melakukan beberapa pemeriksaan lainnya yang diawali melalui wawancara medis mendalam, pemeriksaan fisik, hingga pemeriksaan laboratorium atau radiologi lebih lanjut untuk menegakkan diagnosis ke suatu penyakit tertentu yang berkaitan dengan nilai PSA yang tinggi.

Wawancara medis mendalam yang dilakukan akan mencari tahu apakah Anda saat ini memiliki keluhan yang berhubungan dengan penyakit kanker prostat. Pemeriksaan fisik juga dilakukan untuk mencari tahu apakah ada pembesaran pada kelenjar prostat melalui pemeriksaan colok dubur (pemeriksaan yang dilakukan oleh dokter dengan memasukkan jari pemeriksa ke dalam dubur pasien untuk menilai kondisi prostat).

Pemeriksaan penunjang lainnya yang dapat dilakukan antara lain:

  • Biopsi prostat

Biopsi prostat merupakan prosedur bedah minimal dengan mengambil sedikit sampel jaringan atau sel prostat yang selanjutnya dilakukan pemeriksaan dengan mikroskopik untuk mengetahui apakah terdapat sel kanker atau tidak pada kelenjar prostat.

  • Free PSA

Pemeriksaan penunjang lainnya yang biasa dimintakan adalah pemeriksaan free PSA (fPSA). Pemeriksaan ini mengukur persentase PSA di dalam darah yang tidak berikatan dengan protein lainnya. Semakin rendah nilai fPSA, maka semakin tinggi risiko penyakit kanker prostat.

  • Pemeriksaan radiologi

Pemeriksaan radiologi yang dapat diajukan oleh dokter adalah pemeriksaan MRI (magnetic resonance imaging) pada kelenjar prostat. Pemeriksaan ini dapat membantu dalam mengenali area prostat yang sulit dijangkau selama prosedur biopsI.

Selain itu, apabila didapatkan nilai tinggi pada pemeriksaan PSA, maka Anda juga disarankan untuk istirahat cukup dan melakukan pola hidup sehat seperti makan makanan yang bergizi seimbang, berolahraga secara rutin dan teratur, Kelola stress dengan baik, dan hindari konsumsi alcohol atau merokok.

Meskipun nilai PSA Anda menunjukkan nilai yang tinggi, Anda tidak disarankan untuk melakukan diagnosis medis sendiri sehingga perlu datang ke dokter untuk melakukan konsultasi dan pemeriksaan fisis apabila ada keluhan dan tanda tertentu.

 

Konsultasikan ke Dokter yang Tepat

Hasil pemeriksaan PSA pada orang dewasa dapat dikonsultasikan dengan dokter umum, untuk selanjutnya dilakukan pemeriksaan lanjutan ataupun memulai terapi untuk diagnosis yang sesuai. Anda juga dapat berkonsultasi dengan dokter urologi untuk berdiskusi mengenai masalah PSA Anda lebih jauh.

 

Mau tahu informasi seputar hasil pemeriksaan laboratorium, radiologi, dan lainnya? Cek di sini, ya!

 

 

Writer : dr Apri Haryono Hafid
Editor :
  • dr Hanifa Rahma
Last Updated : Jumat, 14 April 2023 | 05:18