Makanan yang Sebaiknya Dihindari saat Sahur

Makanan yang Sebaiknya Dihindari saat Sahur
Ilustrasi mie instan. Credits: Freepik

Bagikan :


Beberapa orang mungkin memilih sahur hanya dengan air putih atau semangkuk mie instan. Namun, mie instan atau hanya air putih saja tidak cukup untuk menyediakan energi yang dibutuhkan sepanjang hari.

Penting untuk memilih makanan bergizi seimbang saat sahur agar tubuh tetap kuat, tidak mudah lemas, dan terhindar dari rasa lapar atau haus yang berlebihan. Artikel ini akan membantu Anda mengetahui jenis makanan yang sebaiknya dihindari saat sahur.

 

Makanan yang Sebaiknya Dihindari saat Sahur

Beberapa jenis makanan dapat memicu dehidrasi, gangguan pencernaan, dan membuat rasa lapar datang lebih cepat. Berikut adalah makanan yang sebaiknya dihindari saat sahur:

Makanan yang tinggi garam

Makanan yang asin dan mengandung garam tinggi, seperti makanan olahan, keripik, dan ikan asin, dapat memicu dehidrasi. Garam berlebihan dapat menarik cairan dari sel tubuh, sehingga menyebabkan tubuh kehilangan cairan lebih cepat dan meningkatkan rasa haus saat berpuasa.

Makanan yang digoreng dan berlemak tinggi

Mengonsumsi makanan berlemak dan gorengan saat sahur dapat membuat perut terasa penuh dan tidak nyaman. Gorengan dan makanan tinggi lemak dapat memperlambat proses pencernaan, yang bisa menyebabkan gangguan pencernaan.

Selain itu, makanan berlemak juga bisa membuat Anda merasa cepat haus. Mengonsumsinya secara berlebihan dapat memicu lonjakan kadar gula darah yang diikuti penurunan drastis, sehingga membuat tubuh lemas dan mengantuk sepanjang hari.

Baca Juga: Tidur Lagi Setelah Sahur, Apa Efeknya Bagi Tubuh?

Makanan manis berlebihan

Mengonsumsi makanan manis saat sahur memang memberikan energi yang instan. Banyak orang menganggapnya sebagai solusi praktis untuk sahur. Namun, makanan yang tinggi gula dapat menyebabkan lonjakan kadar gula darah yang cepat, dan diikuti penurunan drastis. Hal ini dapat membuat Anda merasa lebih cepat haus, lemas, mengantuk, dan mudah lapar.

Makanan pedas

Beberapa jenis masakan Indonesia memang dikenal memiliki sensasi pedas. Makanan pedas merupakan salah satu makanan yang sebaiknya dihindari saat sahur atau berbuka puasa.

Makanan pedas dapat menyebabkan iritasi di lambung dan meningkatnya produksi asam lambung. Akibatnya, Anda mungkin merasa mulas, sakit perut, dan perut menjadi tidak nyaman selama menjalani puasa.

Makanan dengan karbohidrat sederhana

Makanan seperti roti putih, nasi putih, dan mie instan mengandung karbohidrat sederhana yang cepat dicerna tubuh. Hal ini menyebabkan kadar gula darah meningkat cepat, namun juga turun dengan cepat, sehingga tubuh mudah merasa lapar selama puasa.

Sebagai gantinya, pilihlah karbohidrat kompleks seperti oatmeal, roti gandum, atau nasi merah. Makanan ini akan memberikan energi yang lebih tahan lama dan membantu menjaga kenyang sepanjang hari.

Baca Juga: Tips Jika Harus Sahur dengan Mie Instant

Minuman berkafein

Minuman berkafein, seperti kopi, memang dapat membantu meningkatkan kewaspadaan dan mencegah kantuk setelah sahur. Namun, kafein bersifat diuretik, yang artinya dapat meningkatkan produksi urine dan menyebabkan tubuh kehilangan cairan lebih banyak.

Jika dikonsumsi saat sahur, minuman berkafein dapat membuat Anda lebih mudah merasa haus sepanjang hari, yang tentunya dapat mengganggu kenyamanan puasa.

Makanan dengan pengawet dan MSG tinggi

Makanan instan dan olahan, seperti mie instan, sosis, nugget, dan makanan kalengan, memang praktis dan cepat disiapkan untuk sahur. Namun, makanan-makanan tersebut umumnya mengandung pengawet dan MSG yang dapat menyebabkan dehidrasi serta meningkatkan rasa haus.

Mengonsumsinya saat sahur justru dapat mempercepat kehilangan cairan tubuh, yang membuat Anda lebih cepat merasa haus.

 

Untuk menjalani ibadah puasa yang lancar dan nyaman, sebaiknya pilihlah karbohidrat kompleks, protein sehat rendah lemak, perbanyak konsumsi serat, dan pastikan asupan cairan tubuh tercukupi.

Jika memiliki masalah kesehatan selama bulan puasa Anda bisa berkonsultasi ke dokter, atau manfaatkan fitur konsultasi pada aplikasi Ai Care dengan mengunduhnya melalui App Store atau Play Store.

 

Mau tahu informasi seputar nutrisi, makanan dan tips diet lainnya? Cek di sini, ya!

Writer : Agatha Writer
Editor :
  • dr Nadia Opmalina
Last Updated : Rabu, 19 Maret 2025 | 16:00

Medicine.net. What Can and Can't I Eat When Fasting?. Available from: https://www.medicinenet.com/what_can_and_cant_i_eat_when_fasting/article.htm 

CDC (2024). About Sodium and Health. Available from: https://www.cdc.gov/salt/about/index.html 

Harvard Medical School (2021). How much will fried foods harm your heart?. Available from: https://www.health.harvard.edu/heart-health/how-much-will-fried-foods-harm-your-heart 

Jillian Kubala, MS, RD (2024). 11 Reasons Why Too Much Sugar Is Bad for You. Available from: https://www.healthline.com/nutrition/too-much-sugar 

Nicole Galan, RN (2024). What to know about blood sugar spikes in diabetes. Available from: https://www.medicalnewstoday.com/articles/317215 

Cleveland Clinic (2023). The Health Risks of Eating Extremely Spicy Foods. Available from: https://health.clevelandclinic.org/health-risks-of-spicy-food 

Frances Gatta (2024). Monosodium Glutamate (MSG) Foods: What You Should Know. Available from: https://www.webmd.com/diet/foods-high-in-msg 

Veronica Zambon (2023). What you can and cannot eat and drink while fasting. Available from: https://www.medicalnewstoday.com/articles/what-breaks-a-fast