Saat hamil tubuh memproduksi lebih banyak cairan. Ginjal juga menjadi lebih efisien dan menghasilkan lebih banyak urine. Selama kehamilan dan seiring bertambahnya usia kehamilan adalah umum jika Anda sering buang air kecil.
Namun, selain kehamilan, ada beberapa faktor lain yang menyebabkan wanita sering buang air kecil. Beberapa di antaranya bersifat normal, sementara sebagian lainnya adalah gejala dari kondisi kesehatan yang mungkin memerlukan pemeriksaan lebih lanjut.
Penyebab Sering Buang Air Kecil yang Dialami Wanita
Faktor-faktor lain seperti usia, kebiasaan, kondisi kesehatan dapat memengaruhi frekuensi buang air kecil. Beberapa faktor tersebut, di antaranya:
Minum terlalu banyak air
Minum terlalu banyak air dapat menyebabkan sering buang air kecil. Ketika Anda minum banyak air, ginjal akan memproses dan menghasilkan lebih banyak urine untuk mengeluarkan kelebihan cairan dari tubuh. Hal ini dapat menyebabkan frekuensi buang air kecil yang meningkat.
Kebutuhan air setiap orang berbeda-beda, tergantung pada usia, aktivitas, dan kebiasaan. Namun, rata-rata kebutuhan air minum pria dewasa adalah sekitar 3,7 liter, dan wanita sekitar 2,7 liter.
Mengonsumsi minuman bersifat diuretik
Mengonsumsi minuman yang bersifat diuretik dapat menyebabkan peningkatan produksi urine sehingga Anda sering buang air kecil. Mengonsumsi minuman seperti kopi, minuman beralkohol dan jenis herbal tertentu membuat Anda ingin buang air lebih sering.
Baca Juga: Selain Kopi, Minuman Ini Tinggi Kandungan Kafeinnya
Infeksi saluran kemih
Wanita lebih berisiko mengalami infeksi saluran kemih dibandingkan pria. Risiko ini disebabkan anatomi saluran kemih wanita yang lebih pendek sehingga bakteri lebih mudah mencapai kandung kemih.
Selain itu, uretra wanita terletak lebih dekat dengan anus sehingga perpindahan bakteri dari anus ke saluran kemih juga lebih mudah.
Saat mengalami infeksi saluran kemih Anda mungkin lebih sering buang air kecil, urine berwarna gelap, aroma urine sangat kuat, nyeri di panggul dan adanya sensasi terbakar saat buang air kecil.
Mengalami peradangan pada vagina
Peradangan pada vagina (vaginitis) mungkin disebabkan oleh infeksi bakteri atau iritasi akibat bahan kimia dari produk kebersihan yang digunakan. Selain sensasi terbakar saat buang air kecil, Anda akan mengalami kemerahan, pembengkakan pada vagina, keputihan berbau tak sedap, dan juga keinginan buang air kecil lebih sering.
Overactive Bladder (OAB)
OAB atau kandung kemih yang terlalu aktif ditandai dengan kebutuhan atau dorongan buang air kecil yang tiba-tiba dan tidak terkendali terutama di siang dan malam hari. Ada banyak faktor yang memengaruhi OAB seperti usia yang menyebabkan otot-otot kandung kemih melemah, infeksi saluran kemih berulang, gangguan saraf, faktor hormonal, dan juga stres.
Batu kandung kemih
Tidak hanya batu ginjal, mineral keras yang berkembang menjadi batu juga bisa terbentuk di kandung kemih. Kondisi ini sering terjadi saat Anda kesulitan mengosongkan kandung kemih sepenuhnya.
Tetapi tidak perlu khawatir karena batu kandung kemih kecil biasanya bisa keluar tanpa perawatan. Sedangkan batu kandung kemih yang lebih besar mungkin membutuhkan pengobatan dan pembedahan.
Baca Juga: Kenali 8 Gejala Batu Ginjal Berikut Ini
Diabetes
Selain kondisi kesehatan di atas, Anda juga perlu mewaspadai risiko diabetes yang salah satu gejalanya adalah keinginan buang air kecil lebih sering.
Untuk mengetahui lebih lanjut penyebab Anda sering buang air kecil sebaiknya konsultasikan dengan dokter melalui aplikasi Ai Care. Anda juga mungkin perlu memeriksakan diri ke dokter agar bisa mendapatkan pengobatan yang sesuai dengan kondisi dan kebutuhan Anda.
Mau tahu informasi seputar penyakit lainnya? Cek di sini, ya!
- dr. Monica Salim
Pregnancy Birth&Baby (2021). Frequent urination during pregnancy. Available from: https://www.pregnancybirthbaby.org.au/frequent-urination-during-pregnancy
Kris Gunnars, BSc (2020). How Much Water Should You Drink Per Day?. Available from: https://www.healthline.com/nutrition/how-much-water-should-you-drink-per-day
Mayo Clinic (2022). Urinary tract infection (UTI). Available from: https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/urinary-tract-infection/symptoms-causes/syc-20353447
Cleveland Clinic (2021). Vaginitis. Available from: https://my.clevelandclinic.org/health/diseases/9131-vaginitis
Urology Care Foundation. Overactive Bladder (OAB). Available from: https://www.urologyhealth.org/urology-a-z/o/overactive-bladder-(oab)
Mayo Clinic (2021). Bladder stones. Available from: https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/bladder-stones/symptoms-causes/syc-20354339
Ana Gotter and Dylan Bailey, MS, RD, FAND (2022). How Diabetes Affects Women. Available from: https://www.healthline.com/health/diabetes/symptoms-in-women