Benarkah Olahraga Lari Menyebabkan Gangguan Menstruasi?

Credit: Freepik. Perubahan siklus menstruasi dapat dialami setelah Anda berolahraga dengan intensitas berat.

Bagikan :


Lari adalah salah satu olahraga yang efektif untuk membakar lemak dan melancarkan peredaran darah. Bukan hanya digemari para pria, saat ini tak sedikit para wanita yang ikut menekuni olahraga lari.

Meskipun memiliki banyak manfaat bagi kesehatan fisik dan mental, namun banyak wanita mengeluhkan perubahan siklus menstruasi setelah menekuni olahraga lari. Benarkah olahraga lari dapat memengaruhi siklus menstruasi?

 

Hubungan Antara Olahraga Lari dan Siklus Menstruasi

Olahraga yang Anda pilih dapat memengaruhi siklus menstruasi setiap bulannya. Ketika Anda mulai rutin berolahraga, ada banyak perubahan yang terjadi dalam tubuh. Anda akan mengalami nyeri otot, penurunan berat badan, tidur lebih mudah dan tubuh terasa lebih bugar dan kuat. Salah satu perubahan yang kerap dialami banyak perempuan adalah perubahan siklus menstruasi.

Bukan hanya olahraga lari, namun olahraga apa pun yang Anda lakukan secara rutin dapat menyebabkan perubahan hormon dalam tubuh. Apabila Anda berolahraga terlalu berat atau berlebihan, perubahan hormon ini dapat menyebabkan gangguan menstruasi seperti menstruasi tidak teratur, menstruasi lebih sedikit atau bahkan berhentinya menstruasi.

Pelari jarak jauh dan pelari profesional umumnya mengalami masalah berhentinya menstruasi akibat rutinitas lari yang berlebihan.

Kondisi ini disebabkan oleh berkurangnya hormon estrogen sehingga ovarium tidak melepaskan telur dalam jumlah banyak ke dinding rahim. Akibatnya, tidak terjadi penumpukan sel telur dalam dinding rahim yang menyebabkan tidak terjadinya menstruasi (amenorea) atau menstruasi menjadi tidak teratur.

Jika Anda mengalami perubahan siklus menstruasi setelah rutin olahraga lari, ini adalah pertanda bahwa Anda perlu mengurangi intensitas latihan atau memperbaiki nutrisi yang masuk untuk mengimbangi latihan yang dilakukan.

Tidak menstruasi selama berbulan-bulan dapat meningkatkan risiko mengalami masalah tulang seperti osteopenia, osteoporosis dan fraktur stres. Perubahan hormon juga dapat menyebabkan sistem kekebalan menurun dan dapat menyebabkan Anda rentan sakit.

Di sisi lain, penurunan estrogen dan amenorea untuk jangka waktu lama juga dapat menyebabkan pembuluh darah tidak berfungsi dengan baik dan meningkatkan kadar kolesterol jahat.

 

Cara Mengembalikan Siklus Menstruasi

Apabila Anda mengalami perubahan siklus menstruasi setelah olahraga lari, Anda dapat mengatasinya dengan menerapkan gaya hidup sehat, yaitu:

Cukupi kebutuhan kalori. Penting untuk memenuhi kebutuhan kalori jika Anda melakukan olahraga berat. Penuhi kebutuhan makronutrien seperti karbohidrat, protein dan lemak untuk menjaga kesehatan tubuh dan organ reproduksi Anda.

Atur jadwal makan dengan makan berat 3 kali sehari dengan diselingi makanan ringan. Hindari berolahraga dalam keadaan perut kosong dan pastikan untuk makan 30-60 menit setelah berolahraga.

Kurangi intensitas olahraga. Bila olahraga lari menyebabkan Anda berhenti menstruasi atau menstruasi tidak teratur, maka sebaiknya segera kurangi intensitas olahraga Anda.

Masing-masing pelari memiliki kondisi fisik dan tujuan olahraga yang berbeda. Oleh karena itu, sebaiknya konsultasikan dengan instruktur lari atau dokter untuk mengetahui intensitas olahraga yang sesuai dengan kondisi Anda.

 

Perubahan siklus menstruasi dapat dialami setelah Anda berolahraga dengan intensitas berat. Untuk menghindarinya, Anda bisa mencukupi kebutuhan nutrisi dan hidrasi tubuh serta memperhatikan perubahan yang terjadi pada tubuh Anda. Segera beristirahat jika Anda merasa sudah berolahraga cukup berat.

Apabila Anda mengalami perubahan kondisi menstruasi setelah olahraga seperti menstruasi lebih sakit, lebih sedikit atau frekuensi menstruasi yang semakin jarang, sebaiknya segera konsultasikan ke dokter.

Mau tahu tips dan trik kesehatan, pertolongan pertama, dan home remedies lainnya? Cek di sini, ya!

 

Writer : Ratih AI Care
Editor :
  • dr Nadia Opmalina
Last Updated : Jumat, 14 April 2023 | 15:49

Crisholm, A. (2022). How Exercise May Change Your Period. Available from: https://www.verywellhealth.com/exercise-effects-on-menstruation-4104136#

Yu, C. (2019). Losing Your Period Because of Exercise Is a Bad Sign. Available from: https://www.healthline.com/health-news/losing-period-exercise-bad-sign

 

Jaspan, R. (2022). How Your Running Routine May Affect Your Period. Available from: https://www.verywellfit.com/running-affects-menstrual-cycle-5225771