Apa Itu Ketombe Basah dan Bagaimana Mengatasinya?

Credit: Freepik. Ketombe basah bukan hal yang berbahaya dan dapat diatasi dengan pengobatan rumahan.

Bagikan :


Selama ini Anda mungkin mengenal ketombe hanya sebagai ketombe kering. Namun selain ketombe kering, ada juga ketombe yang dikenal dengan ketombe basah. Apa beda ketombe kering dan ketombe basah dan berbahayakah ketombe basah bagi kulit kepala?

 

Apa Itu Ketombe Basah?

Siapa yang tidak kenal ketombe? Serpihan kulit kepala berwarna putih ini sebenarnya tidak berbahaya namun kerap membuat orang merasa tidak percaya diri.

Selain ketombe kering berwarna putih yang umum dikenal masyarakat, ketombe juga memiliki jenis lain yaitu ketombe basah (wet dandruff) yang biasanya berwarna kekuningan.

Jika ketombe kering merupakan serpihan putih yang mudah rontok dari kulit kepala, maka ketombe basah biasanya berukuran jauh lebih besar dan dapat menjadi lengket sehingga menggumpal dan menempel di rambut Anda.

Bila digaruk, ketombe jenis ini juga akan menimbulkan rasa basah di tangan sehingga ketombe ini sering dijuluki ketombe basah.

 

Penyebab Ketombe Basah

  • Penumpukan sebum berlebih

Ketombe basah utamanya disebabkan oleh adanya sebum berlebih di kulit kepala. Sebum adalah minyak alami yang dihasilkan kulit untuk melembapkan dan melindungi kulit kepala. Jika kelenjar sebasea memproduksi minyak alami dalam jumlah berlebih maka hasilnya adalah penumpukan sebum di kulit kepala.

Bila penumpukan sebum ini tidak dibersihkan dengan benar maka sebum akan mengendap pada kulit kepala dan menempel dengan kotoran dan sel kulit mati sehingga menyebabkan terjadinya ketombe basah.

  • Cara keramas yang kurang bersih

Selain faktor produksi kelenjar minyak, ketombe basah juga dapat disebabkan oleh cara keramas yang tidak tepat. Keramas yang kurang bersih juga dapat menyebabkan kulit kepala kotor dan lembap sehingga rentan mengalami penumpukan sel kulit mati dan kotoran lainnya yang menyebabkan terjadiya ketombe.

  • Kondisi penyakit lainnya

Ketombe basah juga dapat disebabkan oleh masalah kesehatan kulit kepala. Dilansir dari Verywell Health, salah satu penyebab ketombe basah yang paling umum adalah kondisi dermatitis seboroik. Dermatitis seboroik adalah gangguan kulit yang menyebabkan kulit bersisik, berketombe dan kemerahan.

Kondisi ini bisa disebabkan oleh munculnya reaksi peradangan akibat jamur Malassezia yang berlebihan di kulit kepala. Namun hal ini juga dapat disebabkan oleh stres, perubahan hormonal, perubahan cuaca dan penggunaan obat-obatan.

Selain dermatitis seboroik, ketombe basah juga dapat disebabkan oleh kondisi autoimun seperti psoriasis dimana tubuh menyerang sel kulit yang sehat. Beberapa masalah kulit lainnya yang juga dapat menyebabkan ketombe basah di antaranya dermatitis atopik dan tinea capitis.

 

Penanganan Ketombe Basah

Ketombe basah bukan merupakan kondisi berbahaya dan dapat diatasi dengan perawatan rumahan. Namun jika Anda mengalami ketombe basah akibat dermatitis seboroik maka sebaiknya periksakan ke dokter untuk mendapat penanganan yang tepat.

Beberapa penanganan ketombe basah yang bisa Anda lakukan di rumah antara lain:

  • Menggunakan Sampo yang Tepat

Pilih sampo yang dapat mengatasi masalah ketombe Anda. Dengan memilih sampo yang tepat Anda dapat mengatasi masalah kulit kepala penyebab munculnya ketombe basah. Anda juga dapat meningkatkan frekuensi keramas lebih sering untuk membersihkan ketombe basah. Namun pastikan Anda membilas rambut dengan bersih setelah keramas.

 

  • Mengoleskan Lidah Buaya

Penelitian menunjukkan bahwa kandungan enzim dan vitamin pada aloe vera dapat membantu mengatasi peradangan dan melembapkan kulit kepala. Oleskan 4 sendok gel lidah buaya di kulit kepala lalu tutup dengan handuk selama 30 menit. Setelah itu bilas dengan bersih menggunakan sampo. Lakukan 3 kali seminggu hingga ketombe basah mereda.

Ketombe basah bukan hal yang berbahaya dan dapat diatasi dengan pengobatan rumahan. Namun jika kondisi ketombe tidak kunjung membaik terlebih lagi jika disertai dengan tanda peradangan yang semakin parah maka sebaiknya segera periksakan ke dokter. 

Mau tahu informasi seputar penyakit lainnya? Cek di sini, ya!

 

Writer : Ratih AI Care
Editor :
  • dr Nadia Opmalina
Last Updated : Minggu, 16 April 2023 | 17:19

Bottaro, A. (2021). How to Get Rid of Wet Dandruff. Available from: https://www.verywellhealth.com/wet-dandruff-treatment-5197087#

Cleveland Clinic. Seborrheic Dermatitis. Available from: https://my.clevelandclinic.org/health/diseases/14403-seborrheic-dermatitis

 

Mayo Clinic. Seborrheic Dermatitis. Available from: https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/seborrheic-dermatitis/symptoms-causes/syc-20352710