Paten Urachus

Paten Urachus

Bagikan :


Definisi

Paten urachus adalah penyakit yang ditandai dengan adanya sisa sambungan antara pusar dan kantung kemih yang masih terbuka. Sambungan ini seharusnya tertutup selama proses perkembangan janin di dalam kandungan ibu hamil. Saluran ini dikenal dengan nama urachus

 

Urachus

Urachus adalah saluran mengalir keluarnya urine pada janin selama trimester pertama kehamilan. Urachus mulai menyempit dan menutup di sekitar usia kehamilan 12 minggu, dan yang tersisa adalah tali jaringan kecil antara kantung kemih dengan pusar. Apabila urachus masih ada dan terbuka, prosedur pembedahan adalah terapi yang disarankan agar tidak terjadi infeksi bakteri yang dapat menyerang kantung kemih melalui pusar. Selain itu, paten urachus dapat menyebabkan sejumlah urine keluar dari pusar (umbilikus).

 

Paten Urachus

Paten urachus mengacu pada salah satu kondisi dalam spektrum gangguan yang dikenal dengan nama anomali atau kelainan urakus. Diperkirakan hanya sekitar 1,03% anak yang mengalami anomali urachus. Dan dari semua kasus anomali urakus, diperkirakan kasus paten urakus hanya sebesar 1,5% dari seluruh kelainan urakus.

Paten urachus biasanya ditemukan ketika anak masih kecil, walaupun bisa juga baru diketahui saat usia dewasa. Pada orang dewasa, biasanya saluran paten urachus sangat kecil, dan tekanan tinggi pada kantung kemih membuat pasien datang dengan keluhan nyeri perut mendadak yang berat di area sekitar kantung kemih. Jumlah kasus baru paten urachus yang terjadi pada anak laki-laki tiga kali lebih besar daripada anak perempuan.

 

Penyebab

Penyebab dari munculnya paten urachus adalah kegagalan dalam proses involusi (penyusutan) dari saluran urachus selama di dalam kandungan, sehingga urachus masih terbuka sampai bayi lahir. Hingga saat ini, belum diketahui secara jelas mengapa terjadi kegagalan dalam proses penutupan saluran urachus.

 

Faktor Risiko

Kelainan urachus dikaitkan dengan:

  • Infeksi saluran kemih yang berulang
  • Sepsis (infeksi yang menyebar pada darah dan menyebabkan kerusakan organ)
  • Transformasi jaringan menjadi keganasan seperti kanker adenokarsinoma urachal yang dapat tampak pada usia dewasa.

Paten urachus juga sering ada bersama penyempitan saluran kemih bagian bawah.

 

Gejala

Gejala yang dapat muncul pada paten urachus bervariasi. Gejala yang paling banyak ditemukan adalah keluarnya urine pada pusar, meskipun nanah bisa terlihat juga pada pusar. Ukuran tali pusat normalnya memiliki diameter 1,5 cm, bila ketebalan tali pusat tidak normal memerlukan pemeriksaan lebih lanjut. Selain itu, tampilan pusar bisa tampak berbeda dibandingkan pusar normalnya, dimana pusar mengalami lipatan (eversi).

Pada usia anak, selain urine yang keluar dari pusar, paten urachus dapat muncul dengan keluhan yang menyerupai infeksi saluran kemih seperti:

  • Demam
  • Nyeri saat buang air kecil
  • Sakit perut di area sekitar kantung kemih
  • Kemerahan pada ujung organ kelamin atau sekitar pusar

Pada usia dewasa, paten urachus dapat memberikan gejala akut abdomen yaitu nyeri perut yang berat pada area di dekat kantung kemih.

 

Diagnosis

Diagnosis paten urachus adalah diagnosis yang dapat ditegakkan melalui wawancara medis, pemeriksaan fisik, hingga pemeriksaan penunjang bila diperlukan.

Pada wawancara medis, dokter akan menanyakan keluhan yang dirasakan oleh anak. Keluhan urine yang keluar dari pusar merupakan gejala yang cukup khas dari paten urachus. Anda sebagai orang tua atau pasien perlu mengutarakan gejala yang dirasakan selengkap mungkin. Informasi ini penting bagi dokter dalam rangka menegakkan diagnosis medis tertentu. Apabila gejala yang dirasakan mengarahkan ke penyakit paten urachus, maka dokter akan melanjutkan ke pemeriksaan fisik dan pemeriksaan penunjang.

Pada pemeriksaan fisik, dokter akan melakukan pemeriksaan sesuai dengan gejala yang dirasakan oleh pasien sehingga dapat ditemukan beberapa tanda klinis yang adalah tanda objektif yang didapatkan oleh dokter melalui pemeriksaan fisik. Pada kasus paten urachus, dokter dapat menemukan adanya nanah atau cairan yang keluar dari pusar atau tampak ada nyeri tekan pada perut atau pembengkakan pada perut yang terasa saat ditekan di area pusar.

Pemeriksaan penunjang juga memiliki peran dalam menegakkan atau memastikan diagnosis dari paten urachus. Pemeriksaan penunjang seperti pemeriksaan USG yang menilai adanya sambungan berbentuk tabung yang menghubungkan kantung kemih dengan pusar pasien. Apabila sulit melalui USG, pemeriksaan CT scan dapat membantu mengidentifikasi apakah ada paten urachus yang terlihat.

 

Tata Laksana

Paten urachus harus dioperasi untuk menghindari terjadinya infeksi saluran kemih berulang serta kerusakan kulit di area pusar. Biasanya operasi yang dilakukan pada bayi atau anak-anak hanya melibatkan sayatan kecil yang tidak menimbulkan perlukaan yang besar. Paten urachus ini biasanya dioperasi keseluruhan salurannya, meliputi bagian saluran yang menempel ke kantung kemih. Terkadang kateter atau serang urine dapat dipasang pada anak selama 1-3 hari setelah operasi. Pada anak yang lebih besar, prosedur operasi yang dilakukan biasanya berupa laparoskopi (operasi dengan membuka area perut dan pinggang), dengan bantuan tabung berkamera kecil.

Bila paten urachus disertai dengan infeksi bakteri, dokter dapat memberikan antibiotik dan mendrainase area luka yang bernanah bila ada. Biasanya penanganan infeksi dilakukan terlebih dahulu sebelum prosedur operasi.

 

Komplikasi

Komplikasi yang dapat muncul pada kasus paten urachus adalah infeksi meskipun termasuk komplikasi dengan angka kejadian yang jarang terjadi. Infeksi yang ada dapat menimbulkan abses (kantung nanah) hingga terjadi nyeri perut yang berat dan mendadak pada anak. Selain itu, infeksi biasanya muncul setelah proses pembedahan sehingga terjadi infeksi pada luka pasca operasi atau kebocoran urine di dalam perut yang mungkin terjadi pada paten urachus pasca operasi. Komplikasi yang mungkin muncul dapat menurunkan kualitas hidup penderita dan meningkatkan angka kesakitan atau morbiditas.

Meskipun demikian, umumnya angka kejadian komplikasi termasuk jarang terjadi dan biasanya pasca pembedahan, anak dapat kembali normal seperti pada umumnya.

 

Pencegahan

Tidak ada pencegahan khusus untuk kasus paten urachus. Ibu hamil diharapkan untuk rutin mengikuti konseling kehamilan dan meminum suplemen kehamilan yang diresepkan. Hindari melakukan hal-hal yang dapat membahayakan janin seperti merokok atau minum alkohol.

 

Kapan Harus ke Dokter?

Jika anak Anda mengalami perburukan gejala yang sudah ada, termasuk gejala-gejala seperti infeksi saluran kemih yang berulang atau adanya cairan yang sering keluar dari pusar, sebaiknya Anda membawa anak untuk diperiksakan diri lebih lanjut ke dokter spesialis dokter spesialis anak (Sp.A) atau spesialis urologi (Sp.U) atau spesialis bedah anak (Sp.BA)

Dokter akan melakukan wawancara medis, pemeriksaan fisik, hingga pemeriksaan penunjang tertentu untuk menetapkan diagnosis pasti dari penyakit yang mendasarinya dan tata laksana yang tepat dan sesuai kebutuhan.

 

Mau tahu informasi seputar penyakit lainnya? Cek di sini, ya!

 

 

Writer : dr Apri Haryono Hafid
Editor :
  • dr Hanifa Rahma
Last Updated : Senin, 27 Mei 2024 | 08:36

Briggs KB, Rentea RM. Patent Urachus. [Updated 2022 May 8]. In: StatPearls [Internet]. Treasure Island (FL): StatPearls Publishing; 2022 Jan-. Available from: https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK557723/

Medline Plus. Patent urachus. Januari 2021. https://medlineplus.gov/ency/imagepages/9667.htm

University of California, San Francisco. Urachal abnormalities. July 2022. https://urology.ucsf.edu/patient-care/children/urachal-abnormalities#.YsKQinZBy5d

Morgan, MA. Patent Urachus. May 2021. https://radiopaedia.org/articles/patent-urachus