• Beranda
  • penyakit
  • Usia Muda Wajib Hati-Hati, Seringkali Kurang Tidur Dapat Menyebabkan Hipertensi

Usia Muda Wajib Hati-Hati, Seringkali Kurang Tidur Dapat Menyebabkan Hipertensi

Usia Muda Wajib Hati-Hati, Seringkali Kurang Tidur Dapat Menyebabkan Hipertensi
Credits: Freepik

Bagikan :


Tekanan darah tinggi atau hipertensi kerap dikaitkan dengan serangan jantung, stroke, gagal jantung, aneurisma (pembengkakan pembuluh darah di satu area seperti balon) dan komplikasi penyakit lainnya. Perbedaannya, hipertensi tidak selalu disertai dengan gejala, terutama pada perkembangan awal penyakit.

Seseorang bahkan baru diketahui menderita hipertensi ketika mendapatkan pemeriksaan tekanan darah rutin, yang akan menunjukkan bahwa tekanan darah selalu tinggi.

Tak hanya diderita oleh orang yang lanjut usia, problem tekanan darah bahkan bisa dialami oleh mereka yang berusia masih muda. Para ahli menduga bahwa kebiasaan begadang dan insomnia mempengaruhi kondisi kesehatan, termasuk menyebabkan seseorang mengalami hipertensi.

 

Mengapa Kurang Tidur Dapat Menyebabkan Hipertensi?

Normalnya, Anda disebut memiliki tidur yang berkualitas dan cukup apabila Anda tidur selama 7-8 jam setiap malam. Tidur kurang dari 6 jam dapat mempengaruhi kondisi tubuh dan menyebabkan stres, jet lag, pusing, atau perasaan tidak enak badan di pagi harinya. Apabila kebiasaan ini terus menerus dilakukan setiap hari maka Anda akan berisiko mengalami penyakit jantung, obesitas maupun diabetes.

Saat Anda tidur, tekanan darah cenderung turun dan akan terus berada pada posisi normal ketika Anda mendapatkan cukup istirahat. Namun bila Anda kurang tidur maka tekanan darah cenderung akan naik, dan akan tetap berada pada posisi yang tinggi dalam jangka waktu yang lama terutama bila Anda meneruskan kebiasaan begadang.

Para ahli mengatakan bahwa tidur membantu tubuh Anda mengontrol hormon yang dibutuhkan untuk mengatur stres serta metabolisme di dalam tubuh. Seiring waktu, kurang tidur dapat menyebabkan perubahan hormon yang memicu tekanan darah tinggi dan faktor risiko lain terkait penyakit jantung.

 

Apakah Menebus Tidur di Akhir Minggu Dapat Membantu Mengatasi Kurang Tidur?

Masalah kurang tidur tidak bisa diselesaikan dengan mengganti jam tidur yang lebih banyak di akhir minggu. Terlalu banyak tidur juga berisiko menyebabkan gula darah tinggi dan penambahan berat badan yang juga akan berdampak buruk bagi kesehatan jantung Anda.

Satu-satunya cara mengatasi kurang tidur, adalah dengan mengatur jadwal tidur dan mencukupi kebutuhan tidur 7-8 jam di malam hari. Apabila memang alasan Anda kurang tidur adalah tumpukan pekerjaan yang harus diselesaikan, maka Anda bisa tidur lebih awal dan bangun lebih pagi untuk menyelesaikan pekerjaan tersebut sebelum waktunya.

 

Mengatasi Kurang Tidur Akibat Insomnia

Salah satu alasan lain dari kurang tidur yang sering dialami kaum muda adalah insomnia. Insomnia merupakan gangguan tidur umum yang membuat Anda sulit untuk tertidur, sulit untuk tetap tertidur atau menyebabkan bangun terlalu dini dan tidak dapat tidur kembali. Insomnia tidak hanya melemahkan tingkat energi dan suasana hati, namun juga sangat mempengaruhi kesehatan, kinerja dan kualitas hidup.

Untuk mengatasi kurang tidur akibat insomnia, terlebih dahulu Anda harus mencari apa pemicunya. Apakah stres, jadwal kerja yang padat, kebiasaan makan terlalu malam, atau keasyikan bermain gadget?

Dengan mengetahui pemicu insomnia, Anda bisa menemukan jalan keluar untuk mengatasinya. Apakah dengan mendapatkan relaksasi, mengelola jam kerja lebih baik, mengatur jadwal makan agar tidak terlalu malam dan terlalu dekat jam tidur, atau meninggalkan semua gadget setidaknya satu jam sebelum waktunya tidur.

 

Insomnia kronis tidak cukup diatasi dengan mengubah gaya hidup. Anda mungkin juga membutuhkan konseling dan terapi serta pengobatan yang membantu untuk bisa tidur dengan nyenyak. Bicarakan dengan dokter apabila Anda mengalami insomnia kronis yang cukup mengganggu, agar Anda bisa kembali mendapatkan tidur nyenyak Anda, memiliki tekanan darah yang normal dan terhindar dari risiko penyakit jantung serta komplikasi penyakit lain.

 

Mau tahu informasi seputar penyakit lainnya? Cek di sini, ya!

 

 

Writer : Agatha Writer
Editor :
  • dr Hanifa Rahma
Last Updated : Kamis, 13 April 2023 | 20:35

Lopez-Jimenez, F. (2021). Sleep deprivation: A cause of high blood pressure?. Available from: https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/high-blood-pressure/expert-answers/sleep-deprivation/faq-20057959

Makarem, N. (2021). Effect of Sleep Disturbances on Blood Pressure. Available from: https://www.ahajournals.org/doi/10.1161/HYPERTENSIONAHA.120.14479

Harvard Medical School (2015). Trouble falling asleep linked to high blood pressure. Available from: https://www.health.harvard.edu/diseases-and-conditions/trouble-falling-asleep-linked-to-high-blood-pressure

CDC (2021). How Does Sleep Affect Your Heart Health?. Available from: https://www.cdc.gov/bloodpressure/sleep.htm

Mayo Clinic (2021). High blood pressure (hypertension). Available from: https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/high-blood-pressure/symptoms-causes/syc-20373410

Mayo Clinic (2016). Insomnia. Available from: https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/insomnia/diagnosis-treatment/drc-20355173