Olahraga setelah melahirkan memiliki banyak manfaat, termasuk membantu pemulihan, meningkatkan kekuatan fisik, dan suasana hati. Namun, penting untuk diingat bahwa proses pemulihan pasca melahirkan setiap orang bisa berbeda-beda.

Orang yang melahirkan melalui operasi caesar, membutuhkan waktu pemulihan yang cenderung lebih lama dibandingkan persalinan pervaginam. Inilah sebabnya, mereka mungkin membutuhkan waktu lebih lama menunggu untuk pulih sebelum mulai bisa berolahraga kembali.

Berolahraga Setelah Melahirkan Caesar

Karena operasi caesar termasuk operasi besar, maka sebelum kembali berolahraga, Anda perlu berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter. Pascaoperasi caesar, setidaknya tubuh membutuhkan waktu 6 minggu untuk sembuh dari luka operasi. Sebaiknya Anda menghindari aktivitas yang terlalu berat, termasuk membawa barang yang terlalu berat atau berolahraga berat.

Minggu pertama dan kedua setelah melahirkan caesar, prioritaskan untuk istirahat dan pemulihan. Minggu ketiga hingga keenam hindari mengangkat benda berat, berlari, melompat atau melakukan aktivitas fisik berat lainnya.

Pada pemeriksaan pascamelahirkan, dokter biasanya akan mengevaluasi luka operasi dan pemulihan Anda secara keseluruhan. Setelah minggu keenam, apabila kondisi Anda dinyatakan baik, maka Anda bisa mulai dengan latihan olahraga ringan (low impact) dan penguatan otot inti.

Secara bertahap, Anda bisa meningkatkan intensitas latihan apabila tidak ada rasa sakit atau ketidaknyamanan. Hindari olahraga intens atau high impact sampai Anda merasa benar-benar pulih atau sampai mendapatkan izin dari dokter.

Baca Juga: Tanda-Tanda Luka Pascaoperasi Caesar Mengalami Infeksi

Pedoman Berolahraga Setelah Melahirkan Caesar

American College of Obstetricians and Gynecologists (ACOG) merekomendasikan pedoman berolahraga setelah operasi caesar sebagai berikut:

Pemulihan dan kesiapan

Selalu berkonsultasi dengan dokter sebelum memulai program berolahraga. Jangan terburu-buru, karena pemulihan setiap orang berbeda.

Durasi olahraga

Usahakan tetap aktif dengan melakukan olahraga aerobik ringan (low impact) selama 20-30 menit sehari, seperti berjalan kaki, bersepeda statis, atau berenang. Tambahkan latihan yang memperkuat otot perut dan kelompok otot lain selama 10 menit.

Apabila durasi 20 menit dirasa terlalu lama, Anda bisa memulai dari 10-15 menit kemudian meningkatkan durasinya.

Baca Juga: Risiko Terlalu Cepat Hamil Pasca Caesar

Jenis olahraga

Mulailah dari berjalan kaki, karena ini merupakan olahraga low impact yang bisa dilakukan kapan saja. Lakukan juga yoga untuk membantu meregangkan dan memperkuat otot tanpa memberikan tekanan berlebihan pada tubuh. Fokuskan juga pada latihan yang memperkuat otot perut seperti pelvic tilts, leg slides, dan abdominal bracing.

Hindari olahraga hight impact yang melibatkan lompatan dan hentakan atau angkat beban dengan beban berat yang bisa memberi tekanan berlebihan pada otot perut dan panggul.

Selalu perhatikan tanda-tanda tubuh saat berolahraga pascamelahirkan. Apabila Anda merasakan nyeri, mengompol, perdarahan berlebihan, kelelahan ekstrim, atau pembengkakan di sekitar luka caesar, maka segera hentikan olahraga dan konsultasikan kembali dengan dokter Anda.

Anda juga bisa memanfaatkan layanan konsultasi bersama dokter kami dengan mengunduh aplikasi Ai Care melalui App Store atau Play Store.

Mau tahu informasi seputar kehamilan, menyusui, kesehatan wanita dan anak-anak? Cek di sini, ya!